September, Sistem Tiket Elektronik Diberlakukan di Pulogebang

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 29 Juni 2017 06:11 WIB

Pemudik menunggu keberangkatan bus di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, 22 Juni 2017. PPuncak arus mudik tahun ini diprediksi terjadi pada H-3 (hari ini) yang bertepatan dengan hari terakhir masuk kerja. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem tiket elektronik (e-ticketing) di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur bakal diberlakukan mulai September mendatang. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengatakan melalui sistem tersebut, calon penumpang diharapkan semakin mudah mengakses pembelian tiket bus tanpa perlu antre di loket penjualan.

"Penumpang nanti bisa mengakses sendiri dashboard-nya. Jadi penumpang bisa memilih sendiri busnya apa, layanannya apa. E-ticketing ini akan digunakan setelah Lebaran, sekitar September," kata Sugihardjo dalam rilis Kementerian Perhubungan, Rabu, 28 Juni 2017.


Baca juga: BPTJ Siapkan E-Ticketing Terminal Bus Pulogebang untuk Mudik

Sugihardjo mengimbau agar PO bus dapat bergabung dengan sistem e-ticketing tersebut. Menurut dia, sistem tiket elektronik ini adalah suatu kebutuhan.

"Kalau sudah terinformasi secara luas dan masyarakat sudah terbiasa, mereka yang tidak bergabung dalam e-ticketing pasti akan ditinggal. Mereka akan rugi sendiri jika tidak bergabung," ujarnya.

Menurut Sugihardjo, sistem e-ticketing akan dikembangkan di terminal lainnya, tidak hanya di Terminal Pulogebang. "Sistem e-ticketing ini seharusnya dipergunakan dan diimplementasikan di semua terminal. Jika sistem ini sukses, kami akan mengembangkan sistem ini di terminal lainnya," kata Sugihardjo.


Baca juga: Mudik, Jumlah Penumpang Bus Pulogebang Naik 10 Kali Lipat

Sugihardjo yang meninjau Terminal Pulogebang, pada Rabu 28 Juni 2017 meminta Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk lebih mengoptimalkan sosialisasi Terminal Pulogebang. "Informasikan bahwa Pulogadung ditutup dan pindah ke Pulogebang. Sosialisasikan juga akses menuju Pulogebang, yaitu Trans Jakarta rute yang mana."


Terminal Terpadu Pulogebang dibangun di atas lahan 12,6 hektare dengan luas bangunan 5,4 hektare. Di sana, ada empat bangunan utama, yakni Gedung A dan Area E (zona pengendapan), Gedung B (zona penumpang yang sudah memiliki tiket atau area keberangkatan), Gedung C (zona perpindahan atau area kedatangan dan kantor), serta Gedung D (halte bus rapid transit atau BRT).

Gedung A digunakan sebagai area istirahat awak bus, parkir bus, dan bengkel dengan luas sekitar 1.000 meter persegi. Gedung B dipakai sebagai area ruang tunggu penumpang dan keberangkatan bus AKAP seluas 2.000 meter persegi. Gedung C merupakan area kedatangan bus AKAP dan bus dalam kota dengan luas 2.900 meter persegi. Sedangkan Gedung D didesain memiliki dua jalur untuk keberangkatan dan kedatangan bus Transjakarta.

ANGELINA ANJAR SAWITRI|JH

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

23 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penumpang Bus Melonjak, Terminal Tirtonadi Sambut Kedatangan Peserta Mudik Gratis Kemenhub

31 hari lalu

Jumlah Penumpang Bus Melonjak, Terminal Tirtonadi Sambut Kedatangan Peserta Mudik Gratis Kemenhub

Lonjakan pemudik di Terminal Tirtonadi itu masih pemudik lokal diantaranya dari Solo Raya, Semarang, dan Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

400 Warga Medan Dapat Tiket Mudik Gratis Pulang-Pergi dari Pelindo Multi Terminal

32 hari lalu

400 Warga Medan Dapat Tiket Mudik Gratis Pulang-Pergi dari Pelindo Multi Terminal

Tahun ini, Pelindo Group melepas 159 bus secara pulang-pergi, total 7.950 orang diberangkatkan menuju 13 kota tujuan di program mudik gratis.

Baca Selengkapnya

Inspeksi Keselamatan dan Angkutan Jalan di Terminal Tirtonadi, 5 Bus Kena Tilang, 1 Unit Dikandangkan

7 Maret 2024

Inspeksi Keselamatan dan Angkutan Jalan di Terminal Tirtonadi, 5 Bus Kena Tilang, 1 Unit Dikandangkan

Tim gabungan melakukan inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (ramp check) di Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Rabu, 6 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Harap Terminal Samarinda Seberang Dorong Masyarakat Gunakan Transportasi Umum

29 Februari 2024

Presiden Jokowi Harap Terminal Samarinda Seberang Dorong Masyarakat Gunakan Transportasi Umum

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Terminal Samarinda Seberang di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Rabu, 28 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Besok, Jokowi akan Resmikan Terminal Tipe A Samarinda Seberang

27 Februari 2024

Besok, Jokowi akan Resmikan Terminal Tipe A Samarinda Seberang

Jokowi akan meresmikan Terminal Tipe A Samarinda Seberang besok, Rabu, 28 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Dunia Beri Bantuan 462 Bus Listrik yang Bakal Beroperasi di Bandung dan Medan

4 Februari 2024

Bank Dunia Beri Bantuan 462 Bus Listrik yang Bakal Beroperasi di Bandung dan Medan

Pemerintah mendapatkan bantuan dana dari Bank Dunia untuk meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi

Baca Selengkapnya

Budi Karya Sebut Kemenhub Bakal Revitalisasi Terminal Cicaheum: Jalan di Bandung Sangat Macet

4 Februari 2024

Budi Karya Sebut Kemenhub Bakal Revitalisasi Terminal Cicaheum: Jalan di Bandung Sangat Macet

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut pemerintah akan segera merevitalisasi Terminal Tipe A Cicaheum, Bandung.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Revitalisasi Terminal Bus Bandung dan Banjar, Dorong Penggunaan Transportasi Publik

3 Februari 2024

Jokowi Resmikan Revitalisasi Terminal Bus Bandung dan Banjar, Dorong Penggunaan Transportasi Publik

Jokowi meresmikan revitalisasi Terminal Bandung dan Banjar. Biaya proyek mencapai Rp 147 miliar.

Baca Selengkapnya

Mehub Budi Karya Tinjau Terminal Leuwipanjang Sebelum Diresmikan Presiden Jokowi

2 Februari 2024

Mehub Budi Karya Tinjau Terminal Leuwipanjang Sebelum Diresmikan Presiden Jokowi

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Tipe A Leuwipanjang, Bandung pada Jumat, 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya