Bullying di Gunadarma, Orang Tua MF Minta Kampus Pasang CCTV

Reporter

Editor

Ali Anwar

Rabu, 19 Juli 2017 06:15 WIB

Mansur, ayahanda mahasiswa yang enjadi korban perundungan atau bully oleh rekannya di Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat. ANTARA News

TEMPO.CO, Depok - Orang tua MF, mahasiswa Universitas Gunadarma yang menjadi korban bullying di kampusnya, meminta kepada pihak kampus mengevaluasi sistem pengamanan dan pengawasan kampus. "Kampus perlu mengevaluasi, bahkan bila perlu pasang CCTV (kamera pengintai). Kan duitnya banyak," kata orang tua MF, Mansyur, di rumahnya di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Selasa, 17 Juli 2017.

Mansyur menyesalkan kasus bullying menimpa anak keempatnya. Apalagi, perisakan tersebut telah terjadi selama setahun sejak MF masuk kuliah di Jurusan Sistem Informatika Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi tahun 2016.


Baca: Universitas Gunadarma Benarkan Ada Insiden Bullying di Kampusnya

Masyur menuturkan, anaknya tetap bersemangat menjalani perkuliahan meski telah dibully oleh teman-temannya. Bahkan, MF menargetkan lulus tahun 2020, dan berharap bisa langsung mendapatkan pekerjaan. "Semangatnya masih tinggi," ujar Masyur.

Menurut Masyur, anaknya merupakan mahasiswa seperti pada umumnya, bukan mahasiswa berkebutuhan khusus seperti informasi yang beredar. Bahkan, kalau sedang berada di rumah anaknya sangat hobi membaca dan mempelajari ilmu komputer. "Memang kalau di rumah jarang keluar, orangnya tertutup," ucap Masyur.

Masyur berharap Gunadarma memberikan sanksi yang adil bagi pelaku yang membully anaknya. "Saya belum memafkan, meski sudah ada dua pelaku yang datang langsung ke rumah untuk meminta maaf," kata Masyur.

Wakil Rektor Universitas Gunadarma Irwan Bastian mengatakan, MF merupakan mahasiswa yang cerdas. Pria berusia 19 tahun itu, mempunyai nilai IPK 2,87. "Termasuk anak yang pintar," kata Irwan. Irwan meralat pernyataannya bahwa MF masuk kuliah dari jalur khusus anak berkebutuhan khusus. "MF ikut tes jalur regular," kata Irwan.


Baca juga: Gunadarma: Korban Bullying MF Tes Reguler, Bukan Jalur Khusus

Irwan berjanji akan mengusut tuntas kasus bullying yang terjadi di Gunadarma. Pihaknya telah menerjunkan tim investigas untuk menyelidiki dan akan memberikan sanksi sesuai aturan tata tertib yang berlaku di Gunadarma. "Sanksinya dari ringan sampai berat. Bahkan, bisa dipidanakan bila ditemui unsurnya," ucap Irwan.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

3 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

Agensi Jeon Jong Seo Bantah Tuduhan Bullying dan Siap Tempuh Jalur Hukum

28 hari lalu

Agensi Jeon Jong Seo Bantah Tuduhan Bullying dan Siap Tempuh Jalur Hukum

Agensi memastikan kasus bullying yang dituduhkan kepada Jeon Jong Seo tidak benar dan mereka akan menempuh jalur hukum.

Baca Selengkapnya

Dramanya Baru Tamat, Jeon Jong Seo Dituduh Lakukan Bullying di Sekolah

28 hari lalu

Dramanya Baru Tamat, Jeon Jong Seo Dituduh Lakukan Bullying di Sekolah

Pemeran utama Wedding Impossible, Jeon Jong Seo dituduh melakukan bullying di sekolah sebelum dia dan keluarganya pindah ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Agensi Bantah Song Ha Yoon Lakukan Bullying di Sekolah 20 Tahun Lalu

30 hari lalu

Agensi Bantah Song Ha Yoon Lakukan Bullying di Sekolah 20 Tahun Lalu

Agensi membantah rumor Song Ha Yoon menjadi pelaku bullying di sekolahnya 20 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

40 hari lalu

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

Universitas Gunadarma meluncurkannya di UG Technopark, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, bertepatan dengan Hari Air Sedunia pada 22 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Proses Diversi Kasus Bullying di Binus School Serpong Gagal, Keluarga Korban Pilih Dilanjutkan ke Proses Hukum

44 hari lalu

Proses Diversi Kasus Bullying di Binus School Serpong Gagal, Keluarga Korban Pilih Dilanjutkan ke Proses Hukum

Keluarga anak korban bullying geng pelajar Binus School Serpong enggan berdamai. Mereka tetap akan melanjutkan kasus ke proses hukum.

Baca Selengkapnya

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

51 hari lalu

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

Sepanjang awal 2024, KPAI mencatat ada 46 kasus anak mengakhiri hidup akibat kekerasan anak, yang hampir separuhnya terjadi di satuan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Korban Perundungan Geng Tai Binus School Serpong Minta 4 Pelaku Segera Ditahan

53 hari lalu

Kuasa Hukum Korban Perundungan Geng Tai Binus School Serpong Minta 4 Pelaku Segera Ditahan

Kuasa hukum korban perundungan Geng Tai SMA Binus School Serpong meminta agar empat tersangka segara ditahan.

Baca Selengkapnya

Sudah Ada 9 Generasi, Aksi Perundungan di Geng Tai Muncul Sejak 4 Tahun Terakhir

53 hari lalu

Sudah Ada 9 Generasi, Aksi Perundungan di Geng Tai Muncul Sejak 4 Tahun Terakhir

Aksi perundungan Geng Tai di Binus School Serpong sudah terjadi sejak empat tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying Binus School, Korban Ingin Bergabung ke Geng GT untuk Dapat Tempat Parkir

54 hari lalu

Kasus Bullying Binus School, Korban Ingin Bergabung ke Geng GT untuk Dapat Tempat Parkir

Polres Tangerang Selatan menetapkan delapan anak berhadapan dengan hukum (ABH) dan empat orang tersangka dalam kasus bullying di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya