Bekasi Percepat Normalisasi Sungai dan Saluran Sebelum Penghujan

Reporter

Minggu, 30 Juli 2017 15:29 WIB

Warga melintasi banjir di Perum Bumi Nasio Indah, Jatiasih, Bekasi(18/4). Sungai Bekasi membanjiri sejumlah perumahan hingga 1,5 meter. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat berusaha menormalkan 15 sungai menjelang pergantian musim. "Untuk mengantisipasi banjir akibat sedimentasi di sungai," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kota Bekasi, Tri Adhianto, Ahad, 30 Juli 2017.

Biayanya berasal dari anggaran pemeliharaan saluran Rp20 miliar. Dinas mentargetkan normalisasi 15 sungai rampung paling lambat pada Oktober mendatang. "Normalisasi berupa pengerukan sedimentasi, dan pengangkatan sampah di saluran," kata Tri.

Baca:
Banjir di Cipinang, Ahok: Normalisasi Sungai Baru 40 Persen
Jakarta Masih Banjir, Djarot: Proyek Normalisasi Sungai Harus Jalan ...

Saluran yang akan dikeruk itu di antaranya adalah Kali Kapuk, Kali Cakung, aliran Kali Rawalumbu, Kali Sunter, Kali Bekasi, dan anak Kali Blencong. Selebihnya, saluran air yang membelah sejumlah perumahan seperti perumahan Narogong, maupun Pondok Hijau Permai.

Pengerukan kali dan pengangkatan sampah akan dilakukan oleh 20 petugas. Mereka dilengkapi dua alat berat. Setiap hari, tim pematusan dipecah menjadi dua untuk membersihkan saluran di dua tempat berbeda. "Kami masih kewalahan, karena keterbatasan personel."

Tri mengakui upaya normalisasi kerap tidak maksimal karena kendala di lapangan. Misalnya, badan sungai yang sempit, sehingga alat berat tidak bisa masuk. Sehingga pengerukan dilakukan secara manual.

Baca juga:
Pencuri Sepeda Motor Babak Belur Dihakimi Warga Bekasi
Hadiri Lebaran Betawi, Presiden Jokowi Membeli Lukisan Rp80 Juta

Tri mengeluhkan perilaku masyarakat yang belum berubah menjadi penyebab utama normalisasi harus dilakukan setiap tahun. Beberapa saluran yang sudah dikeruk, kata Tri, kembali tertutup sampah satu bulan kemudian. "Selang satu minggu saja, sampah sudah kembali menumpuk."

Ia meminta agar penduduk mengubah perilaku membuang sampah ke saluran. Sebab, hal tersebut berpotensi menyumbat aliran. "Kalau saluran tidak maksimal, aliran akan tersendat dan menimbulkan banjir," kata dia.

Simak:
Polisi Bongkar Jaringan Cyber Crime Warga Cina di Empat Kota
Pelaku Penipuan Siber Asal Cina Sempat Kabur Saat akan Ditangkap

Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Kota Bekasi, Muhammad Kurniawan mengatakan, anggaran normalisasi cukup besar, namun sulit diaudit. Sedangkan, wilayah yang dinormalisasi belum bisa bebas dari banjir. "Kami menganggap normalisasi yang dilakukan pemerintah tidak maksimal."

Ia menuding normalisasi sungai yang dilakukan pemerintah masih asal-asalan dan dilakukan jika perlu saja. Menurut dia, pola seperti itu harus diubah. Pemerintah harus fokus menormalkan kali di satu titik sampai selesai.

"Seperti di Jakarta, alat berat diturunkan semua untuk normalisasi sampai selesai, kemudian baru pindah ke titik lainnya." Pemerintah harus berani membeli alat berat untuk menormalisasi kali. Sebab, jika menggunakan pihak ketiga terlalu boros anggaran.

Normalisasi oleh pihak ketiga juga rawan asal-asalan, karena normalisasi sulit diaudit. "Lebih baik beli alat berat untuk jangka panjang," ujar dia.


ADI WARSONO

Berita terkait

Cegah Banjir, Pj Bupati Banyuasin Turunkan Alat Berat Normalisasi Sungai Gasing

9 Februari 2024

Cegah Banjir, Pj Bupati Banyuasin Turunkan Alat Berat Normalisasi Sungai Gasing

Normalisasi sungai ini menggunakan alat berat amphibi milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Baca Selengkapnya

Tangsel Dikepung Banjir, Pilar Saga Pastikan Pompa Berfungsi Dengan Baik

7 Januari 2024

Tangsel Dikepung Banjir, Pilar Saga Pastikan Pompa Berfungsi Dengan Baik

Pemerintah Kota Tangsel telah memastikan pompa air di semua titik rawan banjir dalam kondisi aktif.

Baca Selengkapnya

PKS DKI Kritik Kinerja Heru Budi, Bandingkan dengan Era Gubernur Anies

13 Oktober 2023

PKS DKI Kritik Kinerja Heru Budi, Bandingkan dengan Era Gubernur Anies

Setahun Heru Budi, PKS DKI menilai posisi penjabat Gubernur Jakarta selanjutnya ditempati orang lain.

Baca Selengkapnya

Setahun Heru Budi Penjabat Gubernur Jakarta, PSI Beri Pujian Karena Menjadi Antitesis Anies

11 Oktober 2023

Setahun Heru Budi Penjabat Gubernur Jakarta, PSI Beri Pujian Karena Menjadi Antitesis Anies

Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta mengapresiasi kinerja Heru Budi Hartono selama setahun memimpin Jakarta sebagai penjabat gubernur.

Baca Selengkapnya

Tembok Roboh Timpa 4 Pekerja Proyek Normalisasi Kali Serua Tangsel, Satu Korban Tewas

6 Oktober 2023

Tembok Roboh Timpa 4 Pekerja Proyek Normalisasi Kali Serua Tangsel, Satu Korban Tewas

Pekerja yang tertimpa tembok roboh itu sedang merakit besi cakar ayam untuk pondasi cor program normalisasi Kali Serua, Tangsel.

Baca Selengkapnya

Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

20 September 2023

Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

Jumlah warga Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan, yakni 49.892 KK atau sekitar 167.880 jiwa.

Baca Selengkapnya

PSI DKI Kritik PMD untuk PAM Jaya Berkurang, tapi Buat Jakpro Bertambah

15 September 2023

PSI DKI Kritik PMD untuk PAM Jaya Berkurang, tapi Buat Jakpro Bertambah

Fraksi PSI DKI mengkritik Penyertaan Modal Daerah yang bertambah untuk Jakpro, tapi ke PAM Jaya berkurang

Baca Selengkapnya

HUT Rusun Tzu Chi, Cerita Heru Budi Tak Berkaus Kaki di Hadapan Konglomerat

27 Agustus 2023

HUT Rusun Tzu Chi, Cerita Heru Budi Tak Berkaus Kaki di Hadapan Konglomerat

Bukan tanpa alasan Penjabat (PJ) Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono tak berkaus kaki saat menghadiri peringatan HUT Rumah Susun Cinta Kasih Tzu Chi.

Baca Selengkapnya

Penanganan Banjir Jakarta Baru 62 Persen, Jokowi Minta Heru Budi Selesaikan Normalisasi Sungai

31 Juli 2023

Penanganan Banjir Jakarta Baru 62 Persen, Jokowi Minta Heru Budi Selesaikan Normalisasi Sungai

Jokowi mengatakan penangan banjir Jakarta harus dilakukan dari hulu sampai hilir.

Baca Selengkapnya

Plt Wali Kota Bekasi yang Cabut Izin Stadion Acara Anies Mengaku Tak Teliti, PDIP Bantah Beri Instruksi

29 Juli 2023

Plt Wali Kota Bekasi yang Cabut Izin Stadion Acara Anies Mengaku Tak Teliti, PDIP Bantah Beri Instruksi

PDIP bantah beri instruksi Plt Wali Kota Bekasi untuk cabut izin Stadion acara Anies. Tri Adhianto juga mengaku bahwa dirinya tidak teliti.

Baca Selengkapnya