Djarot Akan Bangun Trotoar Lebar dari Ratu Plaza Hingga Monas

Reporter

Minggu, 13 Agustus 2017 08:37 WIB

Sejumlah kendaraan bermotor roda dua memenuhi trotoar pejalan kaki di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa (9/7). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berencana membangun trotoar dengan ukuran lebar dari Ratu Plaza di Jalan Jenderal Soedirman hingga ke Monumen Nasional. Trotoar ini akan mencapai panjang hingga 7,7 kilometer.

Djarot mengatakan nantinya bus Transjakarta bisa menurunkan penumpang di trotoar tersebut di tempat yang telah ditentukan. Pemerintah DKI, kata Djarot sudah mempunyai bus Transjakarta yang desainnya bisa menurunkan penumpang di trotoar.

Baca juga: Pulang dari Moskow, Gubernur Djarot Bercerita tentang Trotoar

"Bus TransJakarta (nantinya) bisa ke trotoar itu dan kemudian kami kan sudah beli bus TransJakarta yang lower deck, sehingga bisa turun dan mudah sekali untuk ke trotoar," kata Djarot saat ditemui dalam acara kampanye Yuk ke Monas, di Kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu malam, 12 Agustus 2017.

Djarot membayangkan trotoar ini nantinya juga bisa digunakan warga untuk nongkrong. Untuk itu, kata dia, akan ada penambahan lampu di trotoar sehingga nyaman dan aman untuk duduk-duduk. "Rekreasi yang sehat, nyaman, yang juga bisa romantis, serta gratis," kata Djarot.

Baca juga: Djarot Saiful Hidayat: Tangkap Pengemudi Motor yang Lewat Trotoar

Adapun unutk pendanaan pembangunan, Djarot mengatakan Pemerintah Provinsi masih memiliki dana sisa dari pembangunan lain. Untuk proyek trotoar ini, Pemprov akan menggunakan dana sisa dari pembangunan Simpang Susun Semanggi.

Djarot mengaku tak mengkhawatirkan terkait keamanan di trotoar ini jika dibangun nanti. Jalan yang luas serta lampu terang benderang diharapkan cukup untuk mengatasi kerawanan di trotoar itu. Mantan Wali Kota Blitar itu mengatakan banyaknya closed circuit televison (CCTV) di sekitar lokasi, diharapkan juga dapat menambah keamanan di sana.

Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki: Isu Trotoar Jangan Seperti Gorengan

"Semua gerak-gerik yang mencurigakan warga Jakarta akan terpantau lewat Jakarta Smart City," kata dia. Meski begitu, kata dia, selain bergantung pada sistem, Djarot mengharapkan kesadaran warga agar tidak merusak trotoar itu nanti.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

18 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

31 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

37 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

54 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Alasan Projo Pasang Baliho Prabowo-Gibran di Trotoar Menteng yang Halangi Akses Pejalan Kaki

17 Januari 2024

Alasan Projo Pasang Baliho Prabowo-Gibran di Trotoar Menteng yang Halangi Akses Pejalan Kaki

Relawan Pro Jokowi atau Projo memasang baliho Prabowo-Gibran di trotoar Menteng. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu Jakpus: Dipasang Projo

17 Januari 2024

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu Jakpus: Dipasang Projo

Bawaslu Jakarta Pusat mendapati bahwa pihak yang memasang baliho Prabowo-Gibran di trotoar kawasan Menteng adalah DPP Pro Jokowi atau Projo.

Baca Selengkapnya

Koalisi Pejalan Kaki: Satpol PP DKI Punya Wewenang Copot Baliho Kampanye yang Tutup Trotoar

16 Januari 2024

Koalisi Pejalan Kaki: Satpol PP DKI Punya Wewenang Copot Baliho Kampanye yang Tutup Trotoar

Koalisi Pejalan Kaki menyatakan Satpol PP DKI harus tegas menindak dan mencopot baliho spanduk kampanye yang tutup trotoar.

Baca Selengkapnya

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Jakarta, Koalisi Pejalan Kaki: Merampas Hak Tunanetra dan Disabilitas

15 Januari 2024

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Jakarta, Koalisi Pejalan Kaki: Merampas Hak Tunanetra dan Disabilitas

Koalisi Pejalan Kaki menilai pemasangan baliho kampanye sudah parah dan mengancam nyawa pejalan kaki. Baliho Prabowo-Gibran tutupi trotoar.

Baca Selengkapnya

Viral Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu DKI Bakal Tinjau Lokasi

15 Januari 2024

Viral Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu DKI Bakal Tinjau Lokasi

Baliho capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran di Menteng viral di media sosial karena tutup trotoar dan menghalangi pejalan kaki.

Baca Selengkapnya