Masih di Bawah Umur, Polisi Pindahkan Pelaku Duel ala Gladiator

Reporter

Editor

Sabtu, 23 September 2017 07:07 WIB

Maria Agnes, orang tua Hilarius Christian Event Raharjo, menunjukkan foto anaknya yang tewas akibat aksi duel ala gladiator antar siswa SMA di Bogor, di rumahnya, Batu Tulis, Bogor Selatan, Kota Bogor, 20 September 2017. Tempo/M Sidik Permana

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memindahkan penahanan empat tersangka kasus duel ala gladiator, yang menewaskan Hilarius Christian Event Raharjo, dari ruang tahanan Polresta Kedunghalang ke Polresta Bogor.

“Agar tidak bercampur dengan tahanan lain. Sebab, di antara keempat tersangka, ada tahanan anak di bawah umur,” kata Kepala Polres Kota Bogor Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya, Jumat, 22 September 2017.

Baca juga: Kasus Duel ala Gladiator, Hati Hilarius Sobek Empat Sentimeter

Hilarius, 16 tahun, siswa kelas X SMA Budi Mulya, tewas dalam duel ala gladiator dengan siswa SMA Mardi Yuana Bogor. Keempat tersangka yang merupakan senior Hilarius adalah BV, HK, MS dan TB.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Bogor Komisaris Ahmad Choiruddin mengatakan penahanan keempat tersangka dilakukan untuk kepentingan penyidikan.

Dia mengatakan alasan penyidik menahan keempat tersangka adalah agar tidak kembali melarikan diri dan tidak menghilangkan barang bukti.

"Mekanismenya seperti itu. Karena dikhawatirkan menghilangkan barang bukti atau melarikan diri, makanya ditahan," ujarnya.

Dia mengatakan, hingga saat ini, penyidik Satreskrim belum mendapat pengajuan surat penangguhan penahanan dari pihak keluarga ataupun kuasa hukum keempat tersangka, meski dalam prosedur diatur ada permohonan penangguhan penahanan.

"Sampai sekarang, belum ada permohonan itu. Silakan saja permohonan penangguhan penahanan itu diajukan, tapi nanti itu menjadi kewenangan penyidik," ucapnya.

Dinas Pendidikan Kota Bogor berencana memanggil Kepala SMA Budi Mulya dan Kepala SMA Mardi Yuana pekan depan.

“Untuk pembinaan dan pengawasan agar kejadian yang menimpa Hilarius tidak terjadi kembali pada masa yang akan datang,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor Jana Sugiana, Jumat.

Menurut Jana, saat ini, pengelolaan sekolah menengah tingkat atas menjadi kewenangan provinsi, bukan Disdik Kota Bogor. Namun, kata dia, pembinaan akan tetap dilakukan serta pengawasannya menjadi tanggung jawab bersama.

Jana mengetahui SMA Mardi Yuana mengeluarkan sejumlah siswa, termasuk AB alias BV, yang menjadi pelaku utama duel ala gladiator, yang menewaskan Hilarius,

"Saat pihak sekolah mengeluarkan siswanya yang terlibat gladiator pun disaksikan kami," ucapnya.

Maria Agnes, orang tua Hilarius, mengatakan, setelah kematian anaknya, pihak sekolah hanya mengeluarkan empat siswa yang terlibat.

"Ada empat siswa, terutama BV yang menjadi eksekutor Hilarius dan tiga siswa dari kelas XI dan XII, yang dikeluarkan dari sekolah. Sedangkan pelaku lain yang ada dalam kejadian itu hanya diskors selama empat hari," katanya menjelaskan kasus duel ala gladiator.

M. SIDIK PERMANA

Berita terkait

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

39 hari lalu

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

Ada 30 titik pemberhentian yang diujicobakan pada 4 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanam Padi Nutri Zinc untuk Penanganan Stunting Kota Bogor

39 hari lalu

Tanam Padi Nutri Zinc untuk Penanganan Stunting Kota Bogor

Juga sebagai upaya mengetaskan kemiskinan.

Baca Selengkapnya

Zuckerberg Minta Elon Musk Move On, Sebut Bos Tesla Pengecut

15 Agustus 2023

Zuckerberg Minta Elon Musk Move On, Sebut Bos Tesla Pengecut

Duel Elon Musk Vs Mark Zuckerberg tak kunjung terwujud. Zuckerberg meminta agar Elon Musk move on.

Baca Selengkapnya

Baku Pukul, Duel 3 Lawan 3 Berujung Satu Remaja Tewas di Ciputat

7 Agustus 2023

Baku Pukul, Duel 3 Lawan 3 Berujung Satu Remaja Tewas di Ciputat

Seorang remaja yang masih berstatus sebagai pelajar tewas usai duel di Jalan Sandratex, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Duel kelompok pemuda beda RT

Baca Selengkapnya

Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Duel: Ingin Disiarkan di X

7 Agustus 2023

Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Duel: Ingin Disiarkan di X

Elon Musk kembali menantang duel Mark Zuckerberg. Pertandingan di atas ring itu. kata Elon Musk akan disiarkan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bogor Perbaiki Jalan U-Turn Baranangsiang Mulai Besok, Jasa Marga Ingatkan Potensi Macet

19 Februari 2023

Pemkot Bogor Perbaiki Jalan U-Turn Baranangsiang Mulai Besok, Jasa Marga Ingatkan Potensi Macet

Jasa Marga meningingatkan potensi kemacetan di akses masuk Jalan Tol Jagorawi. Sebab, Pemkot Bogor akan memperbaiki jalan u-turn Baranangsiang.

Baca Selengkapnya

Alun-Alun Bogor Kumuh, Wakil Wali Kota Salahkan PKL: Mereka Ngeyel

5 Januari 2023

Alun-Alun Bogor Kumuh, Wakil Wali Kota Salahkan PKL: Mereka Ngeyel

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyebut para pedagang kaki lima (PKL) membuat kondisi alun-alun terkesan kumuh

Baca Selengkapnya

Dampak Kenaikan Harga BBM Terasa, Pemerintah Kota Bogor Naikkan Tarif Angkot

5 September 2022

Dampak Kenaikan Harga BBM Terasa, Pemerintah Kota Bogor Naikkan Tarif Angkot

Pemerintah Kota Bogor menaikkan tarif angkot sebesar Rp1.000 bagi pelajar dan Rp1.500 bagi penumpang umum sebagai dampak kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Boleh Wisata ke Kota Bogor Asalkan Bawa Hasil Tes Covid-19

10 Mei 2021

Libur Lebaran, Boleh Wisata ke Kota Bogor Asalkan Bawa Hasil Tes Covid-19

Pemerintah Kota Bogor mengizinkan warga

Baca Selengkapnya

APEKSI Sosialiasi Inpres Optimalisasi Jamsostek

8 April 2021

APEKSI Sosialiasi Inpres Optimalisasi Jamsostek

Ketua Apeksi Bima Arya Sugiarto menyambut baik Inpres Nomor 2 Tahun 2021 karena. berkomitmen sangat kuat untuk melindungi tenaga kerja formal, nonformal, rentan hingga pegawai Non ASN.

Baca Selengkapnya