Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Baku Pukul, Duel 3 Lawan 3 Berujung Satu Remaja Tewas di Ciputat

image-gnews
Ilustrasi perkelahian. Shutterstok
Ilustrasi perkelahian. Shutterstok
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Muhammad Azril Firdaus, seorang remaja yang masih berstatus sebagai pelajar, tewas usai perkelahian di Jalan Sandratex, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Azril terlibat dalam duel ala gladiator, 3 lawan 3, dengan lawannya yang masih berada dalam satu lingkungan di tempat kejadian perkara. 

Kapolsek Ciputat Timur Komisaris Agung Nugroho mengatakan, perkelahian terjadi pada Minggu 6 Agustus 2023. "Kelompok korban dari RT 02 dan kelompok pelaku dari RT 04 sudah janjian sebelumnya untuk berantem di depan PT sandratex," kata Agung saat dihubungi, Senin 7 Agustus 2023. 

Agung menuturkan, kedua kelompok tersebut sepakat untuk tanding bak gladiator 3 lawan 3. Namun, saat berlangsung duel tersebut, korban harus melawan dua orang. Saat itu, kata Agung, Azril terjatuh dan duel langsung terhenti. Teman Azriel dan warga sekitar sempat memberikan pertolongan terhadap remaja berusia 16 tahun tersebut. 

"Kemudian korban di bawa ke rumah sakit Hermina Ciputat dan sesampainya di rumah sakit Hermina oleh dokter jaga dinyatakan korban sudah meninggal," ujarnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelahnya, anggota kepolisian yang mendapat laporan langsung menuju ke lokasi kejadian. Kedua kelompok yang berduel kemudian dimintai keterangan. Saat ini, kata Agung, dua tersangka ditahan di Markas Polsek Ciputat Timur.

Pilihan Editor: Bidan dan Suaminya Tewas di Dalam Rumah, Tetangga Dengar Teriakan Dikira Persalinan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

1 hari lalu

Seorang pria berjalan di jalan berlumpur, pasca banjir menyusul hujan lebat, di desa Kar Kar, provinsi Baghlan, Afghanistan 11 Mei 2024. REUTERS/Sayed Hassib
153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

8 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

8 hari lalu

Jenderal Sudan Abdel Fattah al-Burhan. REUTERS
Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.


Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

8 hari lalu

Foto udara menunjukkan area yang terkena dampak banjir di Lajeado, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 3 Mei 2024. Jeff Botega/Agencia RBS via REUTERS
Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

8 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

9 hari lalu

Dr. Adnan Al-Bursh. Istimewa
Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.


PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

9 hari lalu

Pria Palestina duduk di reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara, 22 April 2024. PkkREUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

10 hari lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

12 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024


WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

12 hari lalu

Ilustrasi senjata tajam atau pisau. Shutterstock
WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.