Yudi menyebut kedatangan mereka sudah sejak pukul 5 pagi, padahal warga yang membeludak itu sudah memiliki jadwal masing-masing.
Yudi mengatakan, mungkin saking tinggi antusias warga akan vaksin sehingga mereka khawatir akan kehabisan vaksin.
Antrean warga untuk mendapatkan vaksin dalam Vaksinasi Massal Covid-19 di lapangan parkir kantor Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Rabu 14 Juli 2021. Sentra vaksinasi ini menetapkan target dua ribu warga per hari. TEMPO/Nurdiansah
“Bahkan sampai jam setengah 5 sore tadi, masih ada aja warga yang berdatangan jumlahnya sampai 300 orang. Karena Nakes sudah kelelahan, kita akan lanjutkan nanti di hari senin. Karena saat ini tiap kecamatan hanya melakukan vaksinasi massal dua kali dalam sepekan,” demikian Yudi.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan, membenarkan jika saat ini antusiasme masyarakat untuk vaksin sangat tinggi. Namun keterbatasan SDM dan jumlah stok vaksin, menjadi kendala secara teknis.
“Kita sih sudah mengajukan, namun jatah vaksin Covid-19 kami selalu disamaratakan dengan Kota Bogor. Padahal wilayah dan masyarakat kami jauh berbeda luas dan banyaknya. Hingga saat ini kami sudah memvaksin 507.349 warga,” kata Irwan.
Baca juga : Bebas, Pemprov DKI Kini Tak Batasi Lagi Zona Vaksinasi Covid-19
#Jagajarak
#Cucitangan
#Pakaimasker
M.A MURTADHO