Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Cipinang Melayu, Kadis SDA DKI: Curah Hujan Tinggi, Sangat Lebat

image-gnews
Petugas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) membersihkan endapan lumpur sisa banjir di Cipinang Melayu, Jakarta, Selasa 2 November 2021. Banjir yang melanda permukiman warga di kawasan tersebut berangsur surut, dan warga mulai membersihkan rumah dari endapan lumpur sisa banjir. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Petugas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) membersihkan endapan lumpur sisa banjir di Cipinang Melayu, Jakarta, Selasa 2 November 2021. Banjir yang melanda permukiman warga di kawasan tersebut berangsur surut, dan warga mulai membersihkan rumah dari endapan lumpur sisa banjir. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Yusmada Faizal mengatakan banjir Cipinang Melayu terjadi karena curah hujan tinggi pada Senin kemarin. Yusmada mengatakan intensitas hujan pada Senin siang hingga sore itu mencapai 142 mililiter sehingga menyebabkan banjir di RW 03 dan 04 Cipinang Melayu.

"Hujannya terlalu besar. Ini termasuk sangat-sangat lebat," kata Yusmada di Jakarta, Selasa 2 November 2021.

Akibat curah hujan tinggi itu, ketinggian air di Pos Pantau Sunter Hulu melonjak menjadi siaga satu dalam empat jam. Pada pukul 12.00 WIB, pos pantau itu berstatus siaga empat atau normal, namun naik menjadi siaga satu pada pukul 16.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB.

Debit air yang tinggi itu melampaui daya tampung Waduk Tiu dan Waduk Pondok Ranggon. Yusmada mengatakan banjir itu bukan berarti sodetan Kali Sunter ke Waduk Tiu dan Waduk Pondok Ranggon tak efektif kurangi banjir.

"Kelebihan air terlalu banyak, di atas daya tampung, jadi dia mengalir ke hilir," kata Kadis SDA DKI itu. 

Dinas Sumber Daya Air DKI telah melakukan pengerukan Waduk Tiu dan Waduk Pondok Ranggon. Hal itu dilakukan untuk mengurangi debit air Kali Sunter supaya tidak meluap ke permukiman warga Cipinang Melayu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Waduk Tiu sudah diperdalam, Kalau Waduk Pondok Ranggon itu proyeknya sampai tahun depan," tutur Yusmada.

Banjir merendam RW 03 dan 04 Cipinang Melayu setinggi 80 sentimeter pada Senin kemarin usai hujan deras mengguyur Jakarta. Banjir membuat warga permukiman rawan banjir itu mengungsi di tenda pengungsian di kolong Tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu).

Untuk menanggulangi banjir Cipinang Melayu tersebut, petugas gabungan Damkar Jakarta Timur, BPBD, dan kepolisian dikerahkan untuk menyedot air luapan Kali Sunter.

Baca juga: Banjir di RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Warga Mulai Mengungsi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

21 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

23 jam lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

23 jam lalu

Ilustrasi hujan di Jakarta. TEMPO/Frannoto
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.


Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

1 hari lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

1 hari lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.


Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Pengendara kendaraan bermotor menerjang banjir yang menggenangi Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 28 April 2023. Hujan deras yang mengguyur di kawasan itu menyebabkan sebagian jalan terendam genangan banjir dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.


5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

Selain banjir, sambaran petir menjadi bencana yang berbahaya dan patut untuk diwaspadai saat musim hujan.


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan sebaran dan dampak banjir Kalimantan dalam Disaster Briefing daring di Jakarta, Senin 12 September 2022. (Antara/Devi Nindy)
BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.