TEMPO.CO, Tangerang - Ledakan gas dari tabung gas melon yang bocor merusak rumah kontrakan Bejo, seorang tukang bakso di Kampung Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang, hari ini. Tiga orang menderita luka bakar akibat ledakan yang terjadi Senin pagi, pukul 10.30.
Korban luka adalah Bejo, Dwi (26) dan Shakil (4). Ketiganya telah dirawat di RS Sari Asih Ciledug. Pada saat ini di tempat kejadian peristiwa telah dipasang garis polisi berwarna kuning.
Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Ciledug Mulyadi, peristiwa itu bermula dari kebocoran gas di rumah kontrakan milik H.Agus yang disewa Bejo.
"Kami tiba 12 menit dari telepon warga pukul 11.00 dengan mobil pemadam kebakaran. Alhamdulillah kebakaran dapat teratasi tapi ada korban luka bakar," kata Mulyadi di lokasi kebakaran.
Mulyadi mengatakan, ada tabung gas elpiji bocor yang menimbulkan asap dan percikan api yang menyambar tabung gas melon di gerobak bakso Bejo, tak jauh dari dapur.
"Ya asap terkurung karena tidak ada ventilasi yang cukup. Sehingga percikan api menyambar tabung gas lainya. Meledak dan melukai tiga orang itu," kata Mulyadi.
Keterangan itu diperoleh dari tetangga korban, Nasrudin Wahid. Pada saat tabung gas di dapur bocor, Bejo menutupnya dengan kain basah dan keluar rumah minta tolong kepada Dwi.
"Dwi ini menantu pemilik kontrakan H.Agus. Nah Syakir, ponakan yang berusia balita itu selalu ikut ke mana Dwi pergi. Pada saat itu dia membuntuti di belakang tanpa sepengetahuan pamannya dan menjadi korban paling parah," kata Nasrudin.
Akibat ledakan gas itu, Dwi dan Bejo mengalami luka bakar sekitar 20 persen dan Shakil 40 persen. Mereka dirawat di RS Sari Asih Ciledug. Ledakan dari dua tabung gas melon itu menyebabkan rumah kontrakan yang ditempati Bejo luluh lantak.
AYU CIPTA
Pilihan Editor: Tabung Gas Elpiji 12 Kg Meledak di Depok, Satu Orang Luka dan Tiga Rumah Rusak
