Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netizen Bandingkan JAKI dan Qlue, Mantan Staf Tak Terima Ahok Disebut Mau Jadi Superhero

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah ikut mengomentari cuitan @HerryDharmawan di X yang membandingkan kepemimpin Ahok dengan Anies Baswedan soal JAKI dan Qlue. Mantan staf Basuki Tjahaja Purnama alias  Ahok itu tidak sepakat saat Herry mengistilahkan Ahok sebagai 'Superhero' di masa kepemimpinannya. 

"Bukannya dianggap mau superhero, enggak. Karena dulu, kenapa Ahok masih jalanin SMS Gub (bersamaan dengan) QLUE-nya karena banyak masyarakat DKI Jakarta yang tidak pakai smartphone," ujar Ima dihubungi pada Rabu malam, 13 Desember 2023.

Sebelumnya, akun @HerryDharmawan menuliskan pendapatnya tentang perbandingan kinerja mantan Gubernur DKI Jakarta Anies dan Ahok. Herry berkomentar soal Anies usai debat Calon Presiden 2024 pertama pada Selasa, 12 Desember 2023. Dalam debat itu, Anies membanggakan aplikasi Jakarta Kini atau JAKI pada masa kepemimpinannya. 

JAKI disebut sebagai inovasi digital gebrakan Anies yang mampu mengatasi permasalahan di DKI Jakarta secara cepat. Sebab, aplikasi tersebut dapat melayani keluhan-keluhan yang dilaporkan oleh masyarakat langsung dengan adanya fitur-fitur di dalamnya. 

Herry membandingkan aplikasi kebanggan Anies itu dengan aplikasi QLUE di era Ahok. "Yang satu (Ahok) mau jadi the superhero, semua harus beres atas nama dia. Sedangkan yang satunya (Anies) membuat sistem (apps) dan seperangkat kebijakan (Peraturan gubernur, surat keputusan, sekretaris daerah, juknis) agar solusinya ter-institusional-kan," tulis cuitan Herry Dharmawan pada Selasa, 12 Desember 2023. 

Ia menyebut Ahok sebagai orang yang ingin menjadi superhero. Alasannya, semua harus selesai atas nama Gubernur karena Ahok yang menggunakan aplikasi QLUE tetapi juga menggunakan SMS Gub sebagai sistem layanan pengaduan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Ima, hal itu merupakan persepsi yang keliru. Ahok, kata Ima justru mementingkan kondisi warga yang belum mempunyai aplikasi smartphone di tahun 2015. Sehingga, kepemimpinannya tidak bisa disebut superhero atau dikerjakan sendirian. 

Ima menjelaskan, sebelum bertemu dengan aplikasi swasta yakni Qlue, Ahok telah memulai pelayanan publik dengan nama SMS Pengaduan atau SMS Gub. Warga bisa melapor langsung ke nomor milik Ahok. 

Dari keluhan yang masuk, Ahok mengeceknya ke tim seperti SKPD, yang terdiri dari walikota sampai lurah dan dinas yang berhubungan. Di sanalah tim Ahok membantunya dan menemukan aplikasi seperti Qlue, tanpa menghapus SMS Gub. 

Pilihan Editor: Anggota DPRD DKI Bandingkan JAKI yang Dibanggakan Anies di Debat Capres dan Qlue di Era Ahok

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

16 jam lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.


Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

16 jam lalu

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-jufri (kanan) bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kedua kanan), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri) dan mantan capres nomor urut 1 Anies Baswedan (kedua kiri)  berfoto bersama saat milad ke-22 PKS di kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu 27 April 2024. Tasyakuran milad ke-22 PKS tersebut dihadiri sejumlah kader dan ketua umum partai politik. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.


Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

16 jam lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.


Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

18 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya


Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

19 jam lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.


Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Basuki Tjahaja Purnama menjawab pertanyaan wartawan saat mengunjungi kantor DPD PDIP Bali di Denpasar, Bali, Jumat, 8 Februari 2019. Ia bergabung menjadi anggota PDIP sejak 26 Januari 2019. Johannes P. Christo
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?


Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

2 hari lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana saat ditemui di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Istana Kepresidenan Jakarta, pada Senin, 29 Januari 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi mendukung inisiatif dan langkah Prabowo-Gibran merangkul semua komponen bangsa.


Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

2 hari lalu

Senyum Berat Anies saat Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024

Prabowo menyempatkan diri untuk menyapa Anies dan Cak Imin saat penetapan di KPU


Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

3 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (kanan) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (tengah) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Febri Angga Palguna
Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

Perludem menyatakan bahwa MK masih menjadi 'mahkamah kalkulator' karena putusan sengketa pilpres masih berlandaskan selisih hasil suara.


Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

3 hari lalu

Kreator Konten, Galih Loss. Foto: Instagram.
Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.