TEMPO Interaktif, Jakarta - Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Selatan hari ini mengadakan Apel Siaga Banjir di halaman depan kantor Walikota Jakarta Selatan.
“Apel ini merupakan ajang koordinasi dan konsolidasi untuk menghindari kendala birokrasi dalam penanggulangan banjir,” kata Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Selatan, Subejo, Kamis (25/11).
Apel ini dihadiri oleh beberapa unsur yang berkaitan langsung dengan penanganan bencana banjir di lingkup kota administrasi Jakarta Selatan, yakni: Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, TNI, Polri, SAtuan Polisi Pamong Praja, PMI, SAR, Dinas Sosial, Pekerjaan Umum, Kesehatan, Kebersihan, Dinas Perumahan, para Camat dan Lurah serta instansi terkait lain. “Jumlahnya sekitar 400 orang,” kata Subejo.
Menurut Subejo, apel ini merupakan salah satu kegiatan dari rangkaian acara dalam rangka persiapan personil siaga banjir. “Dalam waktu dekat kami juga akan mengadakan gladi lapangan di Bintaro,” katanya.
Dalam sambutannya, Walikota Jakarta Selatan, Syahrul Effendi mengaku gembira atas diselenggarakannya kegiatan semacam ini. “Apel ini bisa menjadi ajang konsolidasi sejauh mana kesiapan kita dalam hal sumber daya manusia serta sarana dan prasarana yang kita miliki dalam penanggulangan banjir," ujarnya. Lebih jauh, ia berharap kegiatan semacam ini akan bermanfaat secara maksimal untuk mengurangi kerugian dan timbulnya korban akibat bencana banjir.
Baca Juga:
PINGIT ARIA