Yuliadi menganggap dana sebesar itu untuk konsumsi sangat wajar. Soalnya, frekuensi kegiatan DPRD sangat tinggi sehingga membutuhkan makanan yang banyak selama setahun. "Saya kira ini normal saja," ucap dia.
Apalagi, Yuliadi melanjutkan, tahun depan merupakan tahun politik. Biasanya, ujar dia, di tahun politik banyak anggota Dewan yang ikut nimbrung memaparkan visi dan misi calon gubernur di pilkada 2017 nanti. "Biasanya makannya dari kami."
Simak juga:
3 Alasan Pembunuh Bocah dalam Kardus Belum Terungkap
Tugas Pemimpin Menurut Ahok: Penuhin Kepala, Perut, Dompet
Namun begitu, semua anggaran itu masih berupa usulan dan belum diputuskan. Selain itu, jumlahnya masih asumsi. Jika kelebihan, ujar Yuliadi, uangnya tak dipakai dan menjadi sisa lebih perhitungan anggaran. "Kami ini meminta sesuai dengan kebutuhan dan anggarannya ada," ucapnya.
Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra, Prabowo Soenirman, menilai pembelian laptop sebanyak 101 untuk anggota Dewan sangat wajar. "Satu orang tidak sampai Rp 10 juta," kata dia.
Selain itu, bagi Dewan laptop tersebut sangat dibutuhkan. "Buat mencatat hasil rapat dan presentasi serta menyimpan bahan-bahan," ucap mantan Direktur Utama PD Pasar Jaya ini.
ERWAN HERMAWAN