Polda Metro Menangkap Dua Pengedar Heroin

Reporter

Editor

Rabu, 20 Agustus 2003 13:58 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tim Reserse Narkotik Polda Metro Jaya kembali menangkap pengedar heroin, Via Monica, di Bintaro, Jakarta Selatan, Selasa lalu (21/5) dan Yudiyanto, Minggu pekan lalu (19/5). Penangkapan pengedar heroin, kata Kasatserse Narkotik AKBP Carlo Tewu di Mapolda, Jumat (24/5), merupakan pengembangan dari penggerebekan narkotik di Menteng Trenggulun, Jakarta, beberapa waktu lalu. Polisi mendapati Via Monica dengan barang bukti 100 gram heroin. Sedangkan Yudiyanto tertangkap dengan heroin seberat 150 gram di sebuah hotel di Jakarta Barat. Upaya penggrebekan narkotika dan psikotropika di Jakarta ini merupakan program yang telah dicanangkan Polda Metro Jaya untuk memerangi narkoba. “Kami sudah memperkuat tim operasi ini di seluruh kepolisian Jakarta,” kata Tewu. Operasi dilakukan hampir setiap hari, baik untuk pengembangan maupun menggerebek lokasi baru. Tewu membantah operasi yang dilakukan Polda Metro Jaya tidak sampai ke bandarnya. ”Operasi ada lapisan-lapisannya. Pemakai dan pengedar yang kecil-kecil tindak oleh Polsek dan Polres, sedangkan kami menindak para pengedar,” kata dia. Para tersangka pengedar narkoba ini, ujar Tewu, paling lama akan diperiksa selama 60 hari sejak ditangkap. Setelah itu, katanya, berkas pemeriksaannya akan diserahkan ke kejaksaan. Selain menangkap Via dan Yudiyanto, tim Tewu juga menggerebek Herawati di rumahnya di Kalibata, Senin lalu (20/5). Herawati kedapatan menyimpan 510 butir ekstasi. Saat digrebek Herawati berhasil kabur dan kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang. (Bagja Hidayat-Tempo News Room)

Berita terkait

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

1 detik lalu

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan pemeliharaan perkerasan jalan di ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Non S sejak hari ini

Baca Selengkapnya

Hari Ini MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Sengketa Pileg, Ada 55 Perkara

4 menit lalu

Hari Ini MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Sengketa Pileg, Ada 55 Perkara

MK kembali menggelar sidang sengketa Pemohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum hasil Pemilihan Legislatif 2024, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

28 menit lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Cegah Sindikat Joki UTBK SNBT, UPN Jatim Perketat Pengawasan dengan Cara Ini

53 menit lalu

Cegah Sindikat Joki UTBK SNBT, UPN Jatim Perketat Pengawasan dengan Cara Ini

Cara UPN Jatim tangkal joki UTBK.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

59 menit lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

59 menit lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

59 menit lalu

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

Peluang untuk terjadinya gencatan senjata antara Israel dan Hamas masih jauh dari harapan karena kedua belah pihak masih bersikukuh pada pendirian

Baca Selengkapnya

Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

1 jam lalu

Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

Kementerian Agama atau Kemenag hari ini merilis jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

1 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan jemput paksa terhadap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor tak perlu harus menunggu pemanggilan ketiga.

Baca Selengkapnya