TEMPO Interaktif, Jakarta:Seorang lagi tersangka pelaku perampokan terhadap istri Sekretaris Jendral Departemen Keuangan yang bernama Wisnani Safitri, ditangkap polisi. Penangkapan dilakukan setelah tersangka diburu hingga ke Surabaya Jawa Timur, Selasa (28/1). Kapolsek Pulogadung Komisaris Syamsurizal membenarkan penangkapan itu, ketika dihubungi Selasa (28/1) sore. Dijelaskannya, tersangka yang berhasil ditangkap itu bernama Munte. Polisi juga menyita uang tunai sebesar Rp.8,2 juta yang diduga merupakan uang pembagian hasil perampokan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, istri Sekjen Depkeu tersebut dirampok dua pria bersenjata tajam, Senin (27/1) kemarin, hanya tiga meter dari rumahnya di Rawamangun. Korban meninggal ketika dibawa lari ke rumah sakit akibat sabetan celurit para pelaku. Hingga kini, kata Syamsurizal, petugas gabungan Polsek Pulogadung dan Polres Jakarta Timur, masih memburu satu orang tersangka lagi bernama Bagong. Munte bersama Bagong adalah eksekutor dalam aksi perampokan kemarin, kata Syamsurizal. Dengan ditangkapnya Munte, jumlah tersangka yang berhasil diamankan hingga kini berjumlah enam orang. Sebelumnya polisi berhasil menangkap Hilman, Toto Hartono, Surdiono, M Cholil, dan Joko. M Cholil diketahui sebagai pemilik sepeda motor yang digunakan oleh Munte dan Bagong dalam menjalankan aksinya. Sementara itu, empat orang lainnya berperan sebagai penggambar suasana di Bank Mandiri Cilandak, Jakarta Selatan, dan Lippo Bank Arion Plaza, Rawamangun, Jakarta Timur. Menurut Syamsurizal, Munte diperkirakan tiba di Jakarta, Selasa (28/1). Mereka sedang merapat menggunakan pesawat, kata Syamsurizal. (Wuragil-Tempo News Room)