Empat Anak yang Ditelantarkan Dipertemukan dengan Ayahnya

Reporter

Editor

Rabu, 30 Desember 2009 15:42 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Empat orang anak yang ditelantarkan dipertemukan dengan Dadan, sang ayah. Pertemuan berlangsung tertutup itu berlangsung di Panti Sosial Anak Departemen Sosial di Jalan PPA, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, sekitar pukul 14.15 WIB, Rabu (30/12).

Keempat anak, bersama Tanti, sang ibu yang sebelumnya sudah dipertemukan, langsung memasuki ruangan khusus yang dijaga ketat petugas Dinas Sosial, dan polisi.

"Pertemuan ini memang dikhususkan untuk mempertemukan mereka sekeluarga," kata Kepala Polres Depok Ajun Komisaris Besar Saidal Mursalin kepada wartawan di panti itu. Dadan, dibawa dari Polres Depok dengan pengawalan polisi. Namun Saidal enggan menceritakan kronologis Dadan bisa ditemukan, dan alasan mempertemukannya dengan keempat anaknya.

Dadan meninggalkan Windi, 8 tahun, Rizki 5 tahun, Lina 3 tahun, dan Siti, 4 bulan, di rumah mereka Sukmajaya, Depok, sekitar dua pekan lalu. Lalu Tanti, istrinya juga ikut meninggalkan anak itu. Sementara polisi tidak mengijinkan wartawan bertemu Dadan. "Tanya sama Humas Polda saja," kata Saidal.

Pertemuan ini juga dihadiri Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak Seto Mulyadi, alias Kak Seto. Usai pertemuan Kak Seto juga ketularan bungkam kepada wartawan. "Ini masalah yang sensitif bagi psikologis anak," katanya kepada wartawan usai mengunjungi keluarga itu.

Ia hanya menceritakan keempat anak tampak bahagia bertemu Dadan, dan Tanti. "Dadan juga senang, semuanya tampak bahagia di pertemuan itu," katanya kepada wartawan. Anak-anak, dan keluarga ini, katanya, untuk sementara akan dilindungi dulu sampai semua sudah kembali normal. "Ini untuk yang terbaik bagi mereka," katanya.

Sementara Dadan beserta Tanti, dan keempat anaknya untuk sementara akan tinggal di panti itu. "Saya sendiri belum tau kapan mereka akan pulang dari sini (panti)," kata Saidal. Kak Seto dan Saidal, setengah jam dari pertemuan itu kembali ke kantor masih-masing, dengan meninggalkan keluarga itu di panti.


MUSTAFA SILALAHI

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

11 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

33 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

49 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

58 hari lalu

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya