Jemaat HKBP Bekasi Kebaktian di Rumah yang Disegel  

Reporter

Editor

Minggu, 19 September 2010 09:48 WIB

AP/Achmad Ibrahim

TEMPO Interaktif, Bekasi - Sekitar 200 jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur Indah memilih menggelar kebaktian di rumah yang telah disegel jalan Puyuh Raya Nomor 14, Perumahan Pondok Timur Indah, Mustika Jaya, Kota Bekasi.

Jemaat bertahan di rumah itu karena Pemerintah Daerah melarang kebaktian di lahan kosong Kampung Ciketing Asem, dan menolak dipindahkan ke gedung organisasi pemenangan pemilu (OPP) di Jalan Khairil Anwar, Bekasi Timur.

Rumah tersebut telah tiga kali disegel sejak 2008 dan selalu dibongkar. Larangan pemerintah berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005, Peraturan Daerah Nomor 61 Tahun 1999, Peraturan Daerah Nomor 74 tahun 1999, Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2000 dan Keputusan Wali Kota 15 Tahun 1998.

Kuasa hukum HKBP Pondok Timur Indah Saor Siagian, mengatakan mereka menolak dipindahkan. Alasannya, "Ibadah merupakan hak asasi setiap orang," kata Saor sebelum memulai kebaktian kepada wartawan, Ahad (19/9).

Di lokasi kebaktian, ratusan aparat keamanan dari Polda Metro Jaya, Polres Metropolitan Bekasi, dan Satuan Polisi Pamong Praja melakukan pengamanan. Petugas menyatakan akan menjalankan perintah kepala daerah memindahkan jemaat ke eks gedung OPP yang telah disediakan. "Kami melaksanakan keputusan pemerintah daerah," kata Dedy Djuanda, Kepala Satpol PP kepada Tempo.

Advertising
Advertising

Asisten Daerah 2 Kota Bekasi Zaki Oetomo, mengatakan pihaknya telah memberi sarana berupa dua unit mobil milik Pemerintah Daerah untuk mengangkut jemaat ke eks gedung OPP. "Gedung yang mereka tempati ini sudah disegel dan secara hukum tidak bisa digunakan," katanya.

Sementara itu, ratusan masyarakat di Perumahan Pondok Timur Indah memenuhi jalan depan rumah tempat kebaktian. Jalanan terpaksa ditutup untuk kendaraan, karena banyaknya kerumunan warga. Mereka umumnya hendak menonton apa yang akan dilakukan petugas keamanan.

HAMLUDDIN

Berita terkait

Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

8 Maret 2018

Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

Lima bulan pembangunan sekolah Santa Laurensia terkatung-katung akibat kabar bohong tentang proyek gereja. Siswa akan ditampung di gedung lain.

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

7 Maret 2018

Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

Setelah terhenti dilanda isu proyek gereja terbesar di Asia, pembangunan Sekolah Santa Laurensia di Suvarna Padi, Alam Sutera, Tangerang, dilanjutkan.

Baca Selengkapnya

Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

11 November 2017

Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

Saat dijemput jemaat HKBP Cilincing, Jakarta, Sandi ikut menikmati tarian Tortor di gereja tersebut.

Baca Selengkapnya

Warga Tuding Gereja Scientology Keruk Dana Jemaah

24 Oktober 2017

Warga Tuding Gereja Scientology Keruk Dana Jemaah

Gereja Scientology mengatakan selalu membantu warga sekitar yang membutuhkan bantuan.

Baca Selengkapnya

Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

20 Oktober 2017

Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

Kepala Proyek Sekolah Santa Laurensia Suvarna Padi di Alam Sutera, Pilonedi Sioan Angen menjamin tidak ada pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggar

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

20 Oktober 2017

Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

Sekolah Santa Laurensia mengapresiasi keputusan bersama yang meminta menyetop sementara proyek sekolah di Suvarna Padi, Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

19 Oktober 2017

Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan izin yang dikeluarkan untuk pembangunan di Alam Sutera adalah untuk sekolah, bukan gereja.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

19 Oktober 2017

Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan kabar pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggara di Alam Sutera adalah hoax.

Baca Selengkapnya

Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

3 April 2017

Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, walaupun ditembak, ia tak akan mencabut izin pembangunan Gereja Santa Clara karena izin itu adalah produk negara.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

30 Maret 2017

Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

Wali Kota Bekasi mengumpulkan semua pihak yang terlibat dalam proses perizinan pembangunan Gereja Santa Clara di Bekasi Utara.

Baca Selengkapnya