TEMPO Interaktif, Jakarta:Polisi telah menangkap tersangka pengebom Wisma Bhayangkari Mabes Polri, Sabtu (14/2) dini hari pukul 03.30 WIB. Tersangka Anang Sumpena ditangkap di rumah kosnya di Bukit Duri, Jakarta Selatan. Kepala Badan Reserse dan Kriminalitas Mabes Polri, Komisaris Jendral Erwin Mappaseng, mengatakan saat ini pelaku masih dalam proses pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Ditanya mengenai dugaan komplotan yang terlibat, Erwin mengatakan sejauh ini tersangka mengaku melakukannya sendiri. Tunggu saja pemeriksaannya nanti, kata Erwin ketika dihubungi melalui telepon. Tersangka Anang Sumpena diduga merupakan mantan anggota tim penjinak bom Brimob yang telah desersi dari kesatuannya karena kasus narkotika dan obat-obatan berbahaya. Ia ditangkap berdasarkan penyelidikan polisi atas sidik jari yang ada di tas hitam yang berisi bahan peledak. Ledakan di Wisma Bhayangkari terjadi Senin (3/2), mengancurkan kaca-kaca jendela dan plafon gedung tersebut. Bom ini berdaya ledak rendah, namun Kepala Polri Jenderal Dai Bachtiar menduga ledakan tersebut mempunyai muatan politik. (Yandi MR Tempo News Room)
Berita terkait
BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit
4 menit lalu
BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).
Baca SelengkapnyaKans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar
6 menit lalu
Anies tidak mau berandai-andai. Sedangkan Ganjar menyebutnya lebih baik di luar kabinet Prabowo-Gibran. Apa alasannya?
Baca SelengkapnyaDi Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno
8 menit lalu
Nama ketua RT ini ikut mencuat bersama inisiatif Pusat Percontohan Pencegah Krisis Planet di jalan gang di permukimannya yang dicatat MURI.
Baca SelengkapnyaNichkhun Kembali ke Jakarta Setelah 9 Tahun, Beri Spoiler 2PM Comeback?
10 menit lalu
Nichkhun senang bisa kembali datang lagi ke Indonesia dan mengaku sedang mempersiapkan sesuatu untuk proyek baru tahun ini.
Baca SelengkapnyaKapolda Papua Barat Minta Warga Distrik Aifat yang Mengungsi Kembali Pulang, Klaim Keamanan Kondusif
16 menit lalu
Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir mengajak masyarakat Distrik Aifat, Maybrat, yang masih mengungsi kembali pulang
Baca SelengkapnyaBeberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik
17 menit lalu
Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh
Baca SelengkapnyaPrediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024: Jadwal Live, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Formasi
20 menit lalu
Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan bakal tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024.
Baca SelengkapnyaWorld Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza
32 menit lalu
Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali
Baca SelengkapnyaJelang Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pemain Uzbekistan Ini Sebut Timnas Indonesia Punya Tim Kuat
33 menit lalu
Pemain Timnas Uzbekistan U-23, Umarali Rakhmonaliev, mewaspadai kekuatan Timnas Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 2024.
Baca SelengkapnyaSempat Ditunda, Sidang Perdana Praperadilan Panji Gumilang akan Digelar Hari Ini
38 menit lalu
Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Abdussalam Panji Gumilang, mengajukan gugatan praperadilan atas penetapan tersangka pencucian uang
Baca SelengkapnyaRekomendasi
Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo
1 jam lalu
Rio Reifan Kembali Ditangkap atas Kasus Narkoba, Polisi Sita Sabu, Ekstasi hingga Obat Keras
11 jam lalu
SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan
12 jam lalu
