TEMPO Interaktif, tangerang - Melinda Fitriana, mahasiswi Pascasarjana Jurusan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor (IPB) yang dilaporkan hilang sejak Jumat (15/4) pekan lalu, ternyata sudah melakukan kontak dengan orang tuanya melalui pesan pendek.
Pesan pendek perempuan yang akrab disapa Fitri itu diterima ayahnya, Sapto Hartoyo, pada Sabtu (16/4) pukul 01.00. Inilah pesan yang ditulis Melinda, yang dikirim ke telepon seluler Sapto. ”Aku baik-baik saja, tolong jangan khawatir. Maaf – Fitri.”
Menurut Sri Andiani, ibunya, kalimat yang ditulis putri bungsunya itu benar kalimat yang dibuat putrinya sendiri. ”Saya kenal kata per kata dan ejaan yang sering ditulisnya. Gaya tulisannya memang benar-benar dari Fitri,” kata Sri saat ditemui di rumahnya di Villa Bintaro Regency, Senin (18/4) siang.
Menurut Sri, selain memberikan pesan, telepon seluler milik Fitri sejak Jumat hingga Senin pagi ini terlihat aktif. Hal itu diketahui dari pelacakan sinyal GPS. Sabtu lalu, ia terdeteksi di wilayah Senen, Jakarta Pusat, dan beberapa tempat di Jakarta.
Bahkan, kata Sri, Sabtu malam hingga Minggu pagi telepon seluler Fitri juga aktif. Saat Sri menghubungi telepon Fitri, terdengar nada aktif dan tersambung. Tapi, Fitri tidak pernah mengangkat telepon selulernya. Pesan pendek pun tidak dibalas.
JONIANSYAH