Pendemo dan Polisi Bentrok di depan Istana Negara

Reporter

Editor

Selasa, 3 Mei 2011 11:37 WIB

Istana Negara, Jakarta, Senin (21/12). TEMPO/Subekti

TEMPO Interaktif, Jakarta - Bentrokan terjadi di depan Istana Negara antara Serikat Pekerja Seluruh Indonesia dengan polisi. Peristiwa itu berlangsung sekitar 10 menit, dimulai pukul 11.39, Selasa, 3 Mei 2011.

Berdasarkan pantauan Tempo, bentrokan terjadi setelah polisi menghadang para pengunjuk rasa yang ingin memaksa masuk ke gedung istana. Aksi saling dorong terjadi di antara mereka dan sempat terjadi lemparan botol di tengah kerumunan.

Polisi yang bertugas dari gabungan Polda Metro Jaya, Kepolisian Jakarta Pusat, dan Kepolisian Sektor Gambir mengamankan situasi. Beberapa orang ditangkap, termasuk orator. Nama yang ditangkap belum dapat diketahui.

Sebelumnya, diberitakan ratusan pegawai honorer dari berbagai instansi pemerintah yang bergabung dalam Forum Honorer Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara.

Ketua Forum Honorer Indonesia, Nur Aini S.Pd., mengatakan bahwa unjuk rasa ini digelar untuk menuntut agar mereka dijadikan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tanpa tes dan tanpa biaya. Dia mengatakan bahwa sekitar 600 ribu pegawai honorer di Indonesia mengalami ketidakjelasan status dan ketidakjelasan gaji selama bertahun-tahun.

"Kami bertahun-tahun digantungkan status kami, bertahun-tahun gaji kami rata-rata Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu per bulan. Bayangkan bagaimana cara kami bertahan hidup?" katanya.

Dia mengatakan bahwa aksi unjuk rasa ini akan dilaksanakan sampai sore. "Aksi ini akan kami gelar sampai nanti sore. Kami berharap perwakilan kami dapat diizinkan masuk ke istana bertemu presiden. Rencananya, kami akan bergerak menuju tempat berlangsungnya KTT ASEAN untuk bertemu presiden," katanya.

Advertising
Advertising

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Awas, Kejahatan Kebencian Bisa Berujung Fatal

28 November 2021

Awas, Kejahatan Kebencian Bisa Berujung Fatal

Kejahatan bisa terjadi kapan saja. Kewaspadaan amat penting, terlebih adanya kejahatan kebencian yang bisa tak terduga, bahkan terhadap aparat.

Baca Selengkapnya

Jejak Milisi RSF Sudan yang Diduga Membuang Mayat ke Sungai Nil

7 Juni 2019

Jejak Milisi RSF Sudan yang Diduga Membuang Mayat ke Sungai Nil

Dalam perang di Yaman tahun 2015, milisi RSF di Sudan dikirim ke Yaman dan mendapat dukungan, uang dan senjata, dari Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Baca Selengkapnya

Polisi Minta Bubar, Demonstran Mahasiswa Mengaji

20 Oktober 2017

Polisi Minta Bubar, Demonstran Mahasiswa Mengaji

Aliansi mahasiswa tetap demonstrasi meski waktu penyampaian pendapat sudah melebihi batas, yakni hingga pukul 18.00.

Baca Selengkapnya

Alasan Polisi Pakai Water Canon Bubarkan Pengepung LBH Jakarta

18 September 2017

Alasan Polisi Pakai Water Canon Bubarkan Pengepung LBH Jakarta

Kapolda Metro Jaya ungkap alasan polisi menggunakan water
canon untuk membubarkan massa yang mengepung kantor LBH
Jakarta, Senin dinihari.

Baca Selengkapnya

Pasca Bentrok di Depan LBH, Jalan Diponegoro Sudah Bisa Dilintasi

18 September 2017

Pasca Bentrok di Depan LBH, Jalan Diponegoro Sudah Bisa Dilintasi

Pagi ini Jalan Diponegoro di depan gedung LBH, Jakarta Pusat,
kembali dapat dilintasi kendaraan setelah bentrokan antara
polisi dan pengunjuk rasa.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kapolda Sumsel Soal Polisi Memukul Mahasiswa Unsri

4 Agustus 2017

Penjelasan Kapolda Sumsel Soal Polisi Memukul Mahasiswa Unsri

Agung mengatakan kepolisian sebenarnya tak ingin ada insiden kekerasan saat pengamanan aksi mahasiswa Unisri.

Baca Selengkapnya

Bentrokan Pemilu di Kongo, 44 Orang Tewas

21 September 2016

Bentrokan Pemilu di Kongo, 44 Orang Tewas

Ribuan orang turun ke jalan ibu kota Kongo, Kinshasa, Senin lalu, untuk menentang penundaan pelaksanaan pemilu.

Baca Selengkapnya

Komas HAM Temukan 10 Fakta Bentrok TNI AU dan Warga di Medan

29 Agustus 2016

Komas HAM Temukan 10 Fakta Bentrok TNI AU dan Warga di Medan

Blokade dilakukan warga di area publik, yakni akses masuk utama Pangkalan Udara Soewondo. TNI AU tidak dapat menerapkan konsekuensi hukum ala militer.

Baca Selengkapnya

Pendukung Permaisuri Sultan Ternate Bentrok dengan Polisi  

21 April 2016

Pendukung Permaisuri Sultan Ternate Bentrok dengan Polisi  

Polisi membubarkan pendukung Boki Nita karena memblokir jalan menunju bandara.

Baca Selengkapnya

Novel FPI Ditahan Mulai Hari Ini  

9 Oktober 2014

Novel FPI Ditahan Mulai Hari Ini  

Dia diancam maksimal 8 tahun penjara.

Baca Selengkapnya