Surat Prijanto Diterima Menteri Dalam Negeri  

Reporter

Editor

Selasa, 27 Desember 2011 14:58 WIB

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (kiri) dan wakil gubernur Prijanto. TEMPO/ Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi telah menerima surat mundur Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto. Surat itu sudah masuk ke bagian Kepala Tata Usaha Kementerian Dalam Negeri pada Jumat pekan lalu. "Hari ini surat mundur dari beliau (Prijanto) sudah saya terima dan baca," ujar Gamawan saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa, 27 Desember 2011.

Menurut Gamawan, kementeriannya belum akan menanggapi surat mundur Prijanto. Pasalnya, yang memutuskan surat mundur Prijanto diterima atau tidak adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta. "Kalau diterima DPRD, barulah surat diteruskan pada kami untuk disahkan," ujar Gamawan.

Mengenai surat yang diberikan Prijanto, Gamawan menyebut baru sebatas surat pribadi dari seorang wakil gubernur. Surat itu hanya berisi pemberitahuan dan tidak memuat alasan mundurnya Prijanto. "Kalau alasan kenapa mundur, silakan tanyakan pada yang bersangkutan," ujarnya. Sedangkan untuk keputusan resmi dari pemerintah akan menunggu surat resmi dari DPRD DKI Jakarta.

Gamawan menyatakan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo tak perlu menunjuk pengganti Prijanto. Alasannya, masa kepemimpinan Fauzi Bowo kurang dari 18 bulan. "Sesuai undang-undang, untuk pasangan wakil gubernur dan wakil bupati/wali kota yang mengundurkan diri kurang dari 18 bulan masa kepemimpinan berakhir, tidak perlu dicarikan pengganti."

Terkait mundurnya Prijanto, Gamawan tidak bisa melakukan intervensi. Sebab, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2008, gubernur dan wakil gubernur bisa saja berhenti dengan empat alasan: meninggal dunia, dihukum penjara dengan ancaman 5 tahun atau lebih, sakit dan berhalangan tetap, serta mengundurkan diri. "Jadi itu hak siapa saja."

IRA GUSLINA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya