Empat Korban Kecelakaan Maut Xenia Satu Keluarga

Reporter

Editor

Minggu, 22 Januari 2012 16:29 WIB

AP/Laurent Cipriani

TEMPO.CO, Jakarta - Berniat jalan-jalan ke Monumen Nasional, delapan orang justru jadi korban tabrakan mobil di Gambir, Jakarta Pusat. Dari delapan orang itu, empat orang di antaranya merupakan satu keluarga, yaitu Suyatmi, Pipit, Nani, dan Yusuf.

Menurut keluarga korban, Sugiyantini, 55 tahun, keempat keluarganya berasal dari Kampung Citerep, Bogor, ingin jalan-jalan ke Monas sejak pagi. "Mereka sempat bilang mau ke tempat kerja saya di Kalipasir setelah dari Monas," katanya.

Sebelumnya Sugiyantini, yang bekerja di tempat kos di Kalipasir, tidak mendapat firasat apa-apa. "Hanya, Nani, anak saya, awalnya tidak mau ikut karena sedang hamil 3 bulan tapi dipaksa oleh Pipit, keponakan saya," kata Sugiyantini, yang berasal dari Jepara.

Menurutnya, Nani mengeluh lelah dan takut pingsan kalau jalan-jalan, tapi Pipit mengatakan akan menggendongnya kalau pingsan. "Sekarang justru kejadian anak saya digendong jadi korban kecelakaan," ujarnya.

Keempat korban akan dimakamkan ke kampung halamannya di Kampung Mayong, Jepara.

INU KERTAPATI

Berita Terpopuler

Kecelakaan Maut, Pengendara Xenia Jalani Tes Urine

Ini Nama 8 Korban Tewas Kecelakaan Maut Xenia
Ini Kronologi Kecelakaan Maut Xenia

Xenia Penabrak 12 Orang Dikemudikan Perempuan

Mengapa Warga Tiong Hoa Pilih Berdagang Ketimbang Berpolitik?

Delapan Tewas, Xenia Seruduk 12 Orang Pejalan Kaki

Duel Ketat Arsenal Vs Manchester United

Kapten Costa Menangis Meraung-Raung Bak Bayi

Kecelakaan Maut, Sopir Xenia Masih Shock






Advertising
Advertising

Berita terkait

Afriyani Mimpi Gandengan dengan Korban Xenia Maut

5 Januari 2013

Afriyani Mimpi Gandengan dengan Korban Xenia Maut

Saat peristiwa tersebut hingga sekarang, Afriyani hanya bermimpi sekali.

Baca Selengkapnya

Afriyani: Saya Siap Mati di Tangan Keluarga Korban  

5 Januari 2013

Afriyani: Saya Siap Mati di Tangan Keluarga Korban  

Afriyani terlihat selalu senang ketika berada di pengadilan. Apa yang ada di dalam pikirannya?

Baca Selengkapnya

Afriyani Nyaris Bunuh Diri, Digagalkan Polwan

5 Januari 2013

Afriyani Nyaris Bunuh Diri, Digagalkan Polwan

Selamat dari bunuh diri, Afriyani semakin kuat dengan kehidupannya saat ini.

Baca Selengkapnya

Afriyani: di Penjara Saya Belajar Satu Hal

5 Januari 2013

Afriyani: di Penjara Saya Belajar Satu Hal

Afriyani tidak lagi melihat kehidupan secara hitam dan putih.

Baca Selengkapnya

Afriyani Bisa Jalani Vonis Hukuman yang Terlama  

28 Desember 2012

Afriyani Bisa Jalani Vonis Hukuman yang Terlama  

Keputusan hukuman untuk Afriyani dipengaruhi pula oleh desakan masyarakat

Baca Selengkapnya

Afriyani Susanti: Saya Ingin Taubat

28 Desember 2012

Afriyani Susanti: Saya Ingin Taubat

Afriyani belum memikirkan apa yang akan dilakukan selama 19 tahun ke depan

Baca Selengkapnya

Dari Afriyani, Si Neng April, Hingga Anak Priok  

28 Desember 2012

Dari Afriyani, Si Neng April, Hingga Anak Priok  

Afriyani meminjamkan diary-nya ke Tempo

Baca Selengkapnya

Afriyani Buat Perpustakaan Kecil di Rutan  

28 Desember 2012

Afriyani Buat Perpustakaan Kecil di Rutan  

Menurut Afriyani berada di rutan tidak seseram yang dibicarakan orang

Baca Selengkapnya

Afriyani Susanti: Saya Bukan Monster

28 Desember 2012

Afriyani Susanti: Saya Bukan Monster

Afriyani Susanti lega lepas dari pasal pembunuhan

Baca Selengkapnya

Afriyani Divonis 4 Tahun untuk Kasus Narkoba  

19 Desember 2012

Afriyani Divonis 4 Tahun untuk Kasus Narkoba  

Vonis hakim terhadap Afriyani Susanti lebih tinggi dibandingkan tuntutan jaksa yang hanya tiga tahun penjara.

Baca Selengkapnya