Pengacara John Kei Minta Kliennya Diperiksa di Rumah Sakit  

Reporter

Editor

Rabu, 7 Maret 2012 08:07 WIB

John Kei menjalani perawatan. ANTARA/Dokumentasi Keluarga

TEMPO.CO, Jakarta - Indra Sahnun Lubis, salah satu pengacara John Refra Kei, berharap kliennya dapat diperiksa di rumah sakit. Soalnya, kondisi John Kei belum pulih betul. Indra bahkan menyebut rekomendasi dokter yang mengatakan kaki John yang tertembak belum boleh menginjak tanah atau membawa beban tubuh John.

"Dokter bilang begitu. Belum bisa menginjak. Belum bisa kalau ada beban," ujar Indra kepada wartawan di Rumah Sakit Polri, Selasa, 6 Maret 2012.

Indra tidak setuju bila kliennya dipindahkan ke ruang tahanan Polda Metro meski sebenarnya dokter sudah memberi izin rawat jalan sejak kemarin. "Saya tidak setuju karena membahayakan kaki dia," kata Indra. " Di tahanan tidak ada perawatan untuk dia."

Meski begitu, ia mengaku mendukung pemeriksaan John. "Untuk diambil keterangan boleh-boleh saja." ujarnya. Karena itu, Indra membandingkan posisi John Kei dengan Yulianis, saksi dalam kasus Wisma Atlet pada kasus mantan Bendahara Demokrat, Muhammad Nazaruddin.


Yulianis, kata Indra, pernah diperiksa di Hotel Ritz-Carlton. "Yang kasus KPK itu diperiksa di Ritz-Carlton," kata dia. Indra menambahi, "Kami bukan bela kejahatan, tapi satu persepsi dalam hak asasi dia."

Indra menilai keberadaan John di RS Polri sekarang sudah merupakan bentuk penahanan. "Sekarang namanya sudah ditahan," ujarnya.

Ia enggan menyebut status John sekarang adalah pembantaran. "Iya pembantaran tapi fakta hukumnya dia ditahan. Bantaran juga tahanan. Dijaga begini kan namanya ditahan," ucap Indra lagi.

John mendapat luka tembak pada 17 Februari lalu saat ditangkap di Hotel C'One, Pulomas, Jakarta Timur. Ia dibekuk karena menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan bos PT. Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono.

ATMI PERTIWI


Berita Terkait
Sidang Praperadilan John Kei Dijaga Ketat
Diabetes 'Sandera' Pemeriksaan John Kei
Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
Pengamanan Pelabuhan Tanjung Priok Diperketat

Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei
30 Preman dan Pejudi Dijaring di Jakarta Utara
Sakit Hati, Kacang Lupa Kulit dan Kasus John Kei
Daud: John Kei Pernah Ancam Ayung 3 Kali
Polisi Harus Jadi Aktor Utama Antipreman
Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

21 jam lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

1 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

1 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

2 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

3 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

3 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

3 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

3 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya