Seorang petugas membantu pengguna pengendara sepeda motor yang terseret bus transjakarta dikawasan Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta, Selasa (1/5). TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan motor mendominasi tingkat kecelakaan pada Lebaran tahun ini di Jakarta dan sekitarnya. Setidaknya terjadi sembilan kecelakaan pada hari-H lebaran namun tidak sampai mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang.
"Dari sembilan kecelakaan, korban 15 orang. Rinciannya 3 orang mengalami luka berat dan 12 lainnya luka ringan," ujar Kepala Bagian Pembinaan dan Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris BP Budiyanto melalui pesan singkat pada wartawan, Senin, 20 Agustus 2012.
Ia juga menuturkan dari sembilan kecelakaan itu tak ada yang melibatkan Transjakarta. "Sama sekali tidak ada," ujarnya memaparkan data yang masuk hingga kemarin.
Namun kabar duka datang dari daerah Pesing, Jakarta Barat, pagi ini, dua pengemudi motor diduga tewas akibat tersambar bus Transjakarta.
Data kecelakaan Lebaran di Jakarta meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pada 2010 dan 2011 terjadi lima kecelakaan. Tak tercatat korban jiwa di jalan raya pada dua tahun sebelumnya.
Budiyanto menyatakan pengamanan lalu lintas di hari Lebaran juga masuk dalam bagian Operasi Ketupat Jaya. Operasi ini mulai bergulir pada H-9 dan rencananya berakhir pada H+6 Lebaran.