TEMPO.CO , Surakarta: Direktur Pelayanan dan Pengembangan Solo Techno Park Gampang Sarwono mengaku saat ini sedang menyiapkan desain khusus Esemka Rajawali agar dipakai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) itu sedang didesain.
“Setelah desain selesai, baru dibuat di pabrik,” ucap Sarwono, Selasa, 16 Oktober 2012.
Setelah Jokowi menjadi Gubernur Jakarta, Wakil Wali Kota Surakarta Hadi Rudyatmo meminta Jokowi membeli mobil Esemka untuk digunakan sebagai mobil dinas Gubernur Jakarta.
“Tahun depan Esemka sudah produksi massal. Gubernur Jakarta harus beli,” katanya kepada wartawan di Surakarta, Selasa, 16 Oktober 2012.
Menurut Hadi, Jokowi bisa menjadi contoh yang baik bahwa ada pejabat yang mau menggunakan mobil produksi dalam negeri. Apalagi munculnya Esemka dari Solo, yang dipimpin Jokowi pada rentang 2005-2012.
Jokowi pernah membuat heboh dengan memutuskan menggunakan mobil rakitan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Surakarta, Esemka, sebagai kendaraan dinasnya di awal 2012. Jokowi pun pernah berujar bahwa Esemka bakal berkembang di Jakarta. Bahkan, Jokowi siap menjadi duta merek Esemka jika ia terpilih jadi Gubernur DKI Jakarta.
UKKY PRIMARTANTYO
Berita lain:
53 Juta Orang Rayakan Pelantikan Jokowi di Twitter
Ke Pademangan Timur, Jokowi Minta Kali Dibersihkan
Keliling Jakarta, Jokowi Wajib Kunjungi Lokasi Ini
Hari Ini, Jokowi Keliling Kampung di Jakarta
Berita terkait
Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan
3 jam lalu
Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.
Baca SelengkapnyaSistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional
3 jam lalu
BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?
Baca SelengkapnyaBPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?
4 jam lalu
BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM
8 jam lalu
Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.
Baca SelengkapnyaLuhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun
17 jam lalu
Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.
Baca SelengkapnyaKhawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak
18 jam lalu
Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.
Baca SelengkapnyaDapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut
18 jam lalu
Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaRespons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden
19 jam lalu
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.
Baca SelengkapnyaRumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
20 jam lalu
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.
Baca SelengkapnyaKritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno
21 jam lalu
Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas
Baca Selengkapnya