Longsor, Jalur Puncak Mulai Dibuka

Reporter

Kamis, 10 Januari 2013 20:42 WIB

Seorang petugas berjaga saat alat berat membersihkan sisa longsor tebing di perbatasan Bogor-Cianjur, Jabar, Kamis (10/1). ANTARA/Jafkhairi

TEMPO.CO, Cianjur -- Setelah ditutup sejak Rabu, 9 Januari 2013, akibat longsor di Ciloto, Cianjur, mulai pukul 17.00 WIB Kamis, 10 Januari 2013, jalur Puncak mulai bisa dilalui kendaraan. Jalur dibuka dari dua arah, baik dari Cianjur menuju Bogor maupun sebaliknya.

Pembukaan jalur Puncak bisa dilakukan setelah proses pengerukan material longsor dilakukan hampir 24 jam oleh tim dari Kementerian Pekerjaan Umum, Dinas Bina Marga Kabupaten Cianjur, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cianjur. Proses pengerukan mengerahkan lima unit alat berat dan 15 unit truk pengangkut tanah.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Cianjur Ajun Komisaris Sudewo menjelaskan, jalur dapat dibuka kembali setelah adanya upaya yang dilakukan para petugas untuk menyingkirkan material lumpur dan batu dari badan jalan. Menurut dia, selama proses pengerukan, jalan terpaksa ditutup dari dua arah karena kondisinya licin dan berbahaya.

"Saat ini jalur sudah dibuka kembali dari kedua arah, meskipun para pengguna jalan harus hati-hati dan tidak memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi, soalnya jalan masih licin bekas ceceran lumpur," ujar Sudewo di Cianjur pada Kamis, 10 Januari 2013.

Meskipun sudah mulai dibuka, arus kendaraan masih tersendat. Hal ini terjadi lantaran sebelumnya sempat adanya antrean panjang kendaraan yang terjebak di sepanjang jalan menuju lokasi longsor.

Akibat terjebak macet di lokasi longsor, para sopir angkutan sayur dan bahan-bahan kebutuhan pokok sempat akan melakukan aksi meminta jalur segera dibuka. Namun aksi mereka tak sempat dilakukan karena dapat diredam aparat kepolisian.

"Saya terpaksa menginap di sini (Puncak) karena terjebak dan tak bisa ke mana-mana. Padahal tujuan saya mau mengantar barang dari Pasar Induk Kramat Jati ke Cipanas," kata Yana, seorang sopir truk pengangkut bahan kebutuhan pokok.

Yana mengaku mengalami kerugian karena waktu terbuang selama dua hari. Biasanya, kata dia, dalam sehari dia bisa mengangkut barang dari Jakarta hingga dua kali. "Sekarang dalam dua hari kami masih belum bisa mengantar barang hingga ke tujuan," ujar dia.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

Jalur Puncak Ditutup, Pemudik Diarahkan ke Jalur Alternatif Jonggol dan Sukabumi

13 hari lalu

Jalur Puncak Ditutup, Pemudik Diarahkan ke Jalur Alternatif Jonggol dan Sukabumi

Kemacetan masih terjadi di jalur nasional kawasan Puncak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada H+1 Lebaran Idulfitri 1445 Hijriyah, Minggu 14 April 2024. Akibatnya, arus kendaraan dari arah Cianjur menuju Bogor ditutup imbas pemberlakuan sistem satu arah (one way).

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Arah Cianjur-Puncak Macet hingga 3 Kilometer

14 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Arah Cianjur-Puncak Macet hingga 3 Kilometer

Anjar menyebutkan, jajarannya terus berkoordinasi dengan Polres Bogor untuk dapat mengurangi kepadatan arus balik kendaraan dari arah Cianjur.

Baca Selengkapnya

Jalur Puncak Arah Jakarta Macet, Pengendara Terjebak hingga 5 Jam

14 hari lalu

Jalur Puncak Arah Jakarta Macet, Pengendara Terjebak hingga 5 Jam

Proses pencairan arus kendaraan di kawasan wisata Puncak tengah dilakukan untuk arus kendaraan dari arah Cianjur menuju Bogor atau Jakarta.

Baca Selengkapnya

H+3 Lebaran Jumlah Kendaraan di Jalur Puncak Meningkat Drastis

14 hari lalu

H+3 Lebaran Jumlah Kendaraan di Jalur Puncak Meningkat Drastis

Sabtu pagi tadi, jumlah kendaraan yang melintasi jalur puncak, Bogor, Jawa Barat, sudah mencapai 23 ribu

Baca Selengkapnya

Belum Ada Tersangka Penyebab Kecelakaan Maut di Jalur Puncak Cisarua

25 Januari 2024

Belum Ada Tersangka Penyebab Kecelakaan Maut di Jalur Puncak Cisarua

Polisi masih olah TKP di lokasi kecelakaan beruntun di Jalur Puncak, Cisarua, menggunakan alat Traffic Acciden Analityc.

Baca Selengkapnya

Tabrakan Beruntun Terjadi di Jalur Puncak Bogor, 14 Orang Luka-luka

23 Januari 2024

Tabrakan Beruntun Terjadi di Jalur Puncak Bogor, 14 Orang Luka-luka

Terjadi tabrakan beruntun yang melibatkan sekitar lima kendaraan di Jalur Puncak, Bogor, pada Selasa, 23 Januari 2024

Baca Selengkapnya

Tabrakan Beruntun di Jalur Puncak Disebabkan Truk Boks Hilang Kendali, 1 Korban Dievakuasi dari Bawah Truk

23 Januari 2024

Tabrakan Beruntun di Jalur Puncak Disebabkan Truk Boks Hilang Kendali, 1 Korban Dievakuasi dari Bawah Truk

Ada tiga anak di antara 8 penumpang minibus yang turut jadi korban dalam tabrakan beruntun di Puncak itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Cisarua Melibatkan 9 Kendaraan, 2 di Antaranya Truk Boks

23 Januari 2024

Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Cisarua Melibatkan 9 Kendaraan, 2 di Antaranya Truk Boks

Dugaan awal kecelakaan di Jalur Puncak itu disebabkan truk boks bermuatan air kemasan mengalami rem blong.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Tabrakan Beruntun di Jalur Puncak, Truk Box Seruduk Rumah Makan

23 Januari 2024

Kecelakaan Tabrakan Beruntun di Jalur Puncak, Truk Box Seruduk Rumah Makan

Rumah Sakit Goenawan Partiwidigdo (RSPG) Cisarua telah menerima 15 korban kecelakaan beruntun itu, yang langsung ditangani di IGD.

Baca Selengkapnya

Masuk 2024, Ganjil Genap di Puncak Bogor Tetap Berlaku

6 Januari 2024

Masuk 2024, Ganjil Genap di Puncak Bogor Tetap Berlaku

Polres Bogor tetap memberlakukan sistem ganjil genap untuk setiap kendaraan yang melintas di daerah puncak.

Baca Selengkapnya