TEMPO.CO, Tangerang - Wilayah yang terendam banjir di Kabupaten Tangerang meluas dari 10 kecamatan menjadi 17 kecamatan. Ketinggian air bervariasi dari 50 sentimeter hingga 1 meter lebih.
"Banjir kali ini luar biasa dan seperti yang paling hebat karena terus meluas hingga 17 kecamatan," ujar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang, Kadmita, kepada Tempo, Rabu, 16 Januari 2013.
Jika sebelumnya banjir melanda Kecamatan Jayanti, Gunung Kaler, Cisoka, Solear, Kresek, Tigaraksa, Teluknaga, Kemiri, dan Balaraja, saat ini banjir juga menggenang di Kecamatan Pasar Kemis, Sukadiri, Kronjo, Sukamulya, Pakuaji, Cikupa, dan Kosambi. "Kami masih terus melakukan upaya evakuasi dan membantu warga korban banjir," kata Kadmita.
Kepala Seksi Mobilisasi Bantuan Bencana Dinas Penanggulangan Bencana Kabupaten Tangerang, Adi Susanto, menambahkan, saat ini petugas penanggulangan bencana masih menginventarisasi jumlah rumah warga yang terendam, area persawahan, dan pengungsi korban banjir.
Banjir yang melanda Kecamatan Gunung Kaler, misalnya, telah menggenangi empat desa di wilayah itu sejak sepekan terakhir. Saat ini, warga di empat desa, yakni Desa Gunung Kaler, Kedung, Onyam, dan Kandawati, cemas karena air Sungai Cidurian semakin naik. "Sungai sudah hampir tidak bisa menampung debit air sehingga banjir merendam rumah warga," kata Ajat, warga setempat.
Menurut dia, banjir tahun ini lebih besar dari tahun sebelumnya. Banjir tak hanya merendam rumah warga, namun juga lahan pertanian. "Tanaman padi dan lainnya yang ditanam warga ikut terendam. Tahun ini, para petani khawatir karena tanamannya terancam gagal panen atau puso," ujarnya.
JONIANSYAH
Berita terkait
Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi
23 hari lalu
Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir
31 hari lalu
Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
33 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaStatus Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir
43 hari lalu
BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.
Baca SelengkapnyaMenelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?
53 hari lalu
Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
56 hari lalu
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
Baca SelengkapnyaPerkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan
56 hari lalu
Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaPeriset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta
57 hari lalu
Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.
Baca SelengkapnyaTop Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
57 hari lalu
Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua
Baca SelengkapnyaBerenang di Kali Sunter saat Hujan, Bocah di Pulogadung Tenggelam
58 hari lalu
Dinas Gulkarmat DKI masih mencari RA, 13 tahun, yang tenggelam saat berenang di Kali Sunter, Pulogadung ketika hujan turun
Baca Selengkapnya