BPPT Tabur 108,6 Ton Garam untuk Rekayasa Cuaca

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 11 Februari 2013 05:34 WIB

Bubuk NaCl di pesawat hercules sebelum dilakukan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di Pelabuhan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Senin (28/1). Operasi TMC dilakukan dengan cara menyemai bubuk NaCl di awan yang disebar melalui pesawa C-130 Hercules milik TNI-AU. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak digelar operasi modifikasi cuaca oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) didukung Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta TNI pada 26 Januari 2013 hingga hari ini, sudah 108,6 ton bahan semai berupa Natrium Klorida atau NaCl (garam dapur yang sudah diolah menjadi tepung) disebarkan ke awan.

Total sudah 36 sorti penerbangan untuk menaburkan bahan semai ke dalam awan, yaitu 24 sorti dengan pesawat Hercules C-130 dan 12 sorti dengan pesawat Casa 212-200. Dari evaluasi sementara menunjukkan upaya modifikasi cuaca ini berhasil mendistribusikan hujan.

Dibandingkan dengan rata-rata hujan historis wilayah Jakarta, curah hujan yang terjadi selama pelaksanaan modifikasi cuaca lebih kecil. "Berarti ada penurunan curah hujan di Jakarta dan sekitarnya," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya, Ahad 10 Februari 2013.

Target awal adalah hujan berkurang 30 persen daripada hujan normalnya. "Evaluasi menyeluruh akan segera dilakukan untuk menentukan apakah operasi diteruskan atau dipindah ke daerah lain yang rawan banjir," kata Sutopo. Rencana awal operasi hingga 25 Maret 2013 dengan disesuaikan kebutuhan di lapangan.

Ahad kemarin, dilakukan 3 sorti penerbangan. Sorti pertama pada pukul 10.56 - 12.53 WIB menggunakan pesawat Hercules. Penyemaian dilakukan pada sel-sel awan Cumulus pada ketinggian 11 - 13 ribu kaki di Timur Jatiluhur sampai Lembang dan di daerah Laut Utara Pantai Indramayu dengan bahan 4 ton.

Sorti kedua pukul 11:28 - 12:57 WIB menggunakan pesawat CASA 212-200. Penyemaian dilakukan pada sel-sel awan Cu dengan ketinggian 13 - 14 ribu kaki di daerah Cikotok. Ketinggian penyemaian 10 ribu kaki dan menghabiskan bahan semai 1 ton.

Sorti ketiga dengan pesawat Hercules A-1323 pada pukul 14:45 - 16:06. Penyemaian dilakukan di daerah Purwakarta, Cikampek dan Subang pada ketinggian 10 ribu kaki. Di darat telah dilakukan pengoperasian GBG dengan 23 flare di 13 lokasi, dan GBG sistem larutan di 3 lokasi selama masing-masing 6,5 jam.

TRI ARTINING PUTRI

Berita terpopuler lainnya:
Mahasiswi UI Tewas Setelah Loncat dari Angkot

Yusuf Supendi: Anis Matta itu Pintar, Tapi...
Peruntungan di Tahun Ular Air

Kader PKS Juga Pernah Bermasalah Soal Perempuan

Orang Ini Bisa Selamatkan Partai Demokrat

Agnes Tampil di Acara Pra-Grammy

Berita terkait

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

33 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

41 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

43 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

53 hari lalu

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

Pelaksana tugas Deputi Modifikasi Cuaca BMKG pernah memimpin Balai Besar TMC di BPPT. Terjadi pergeseran SDM dari BRIN.

Baca Selengkapnya

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

53 hari lalu

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.

Baca Selengkapnya

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

5 Maret 2024

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

2 Maret 2024

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

2 Maret 2024

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

1 Maret 2024

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.

Baca Selengkapnya

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

1 Maret 2024

Top Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua

Baca Selengkapnya