Beredar! Petisi Kasus Sopir BMW Maut Rasyid Rajasa  

Reporter

Selasa, 12 Februari 2013 14:52 WIB

Rasyid Amrullah Rajasa. Foto : Str (Tempo)

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah kelompok dan aktivis membuat petisi yang mendesak polisi untuk segera melakukan penahanan terhadap sopir BMW maut Muhammad Rasyid Amrullah Rajasa, 22 tahun, anak dari Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, yang menjadi tersangka kecelakaan lalu lintas 1 Januari 2013 lalu. (Baca: Celaka BMW Maut Anak Hatta)

Petisi itu beredar di dunia media sosial, seperti Twitter. Bertajuk "Mempetisi M. Hatta Ali, Tahan, Periksa Dan Adili Rasyid Rajasa Sesuai Rasa Keadilan Masyarakat". Alamat petisi ini adalah http://www.change.org/id/petisi/tahan-periksa-dan-adili-rasyid-rajasa-sesuai-rasa-keadilan-masyarakat. Pada situs tersebut, tercantum sekitar 200 orang yang bergabung menandatangani petisi.

Pada situs itu, tertulis bahwa petisi ini ditujukan kepada M. Hatta Ali, Ketua Mahkamah Agung RI; Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden Republik Indonesia; I Gede Pasek Suardika, Ketua Komisi III DPR RI; Timur Pradopo, Kepala Kepolisian Republik Indonesia; Basrief Arief, Jaksa Agung RI; dan Danang Girindra Wardhana, Ketua Ombudsman RI.

Alissa Wahid, putri pertama mantan Presiden Abdurrahaman Wahid, adalah salah satu penandatangan petisi yang dibuat Muhamad Isnur ini. “Ini bentuk keprihatinan saja selaku warga negara terhadap penegakan perundang-undangan di Indonesia,” kata Alissa Wahid saat dihubungi Tempo, Selasa, 12 Februari 2013.

Kakak dari Yeni Wahid ini mengatakan, penegakan hukum berlaku universal bagi semua warga negara tanpa pandang bulu. “Apakah karena putra seorang menteri, ya sama saja,” ujarnya.

Alasan ikut tanda tangan petisi, Alissa menilai aparat tidak berlaku adil dengan tidak menahan Rasyid, sementara pelaku lain yang memiliki kasus serupa langsung ditahan. “Kalau begitu harusnya diperlakukan sama, dong,” ujarnya.

Meski begitu, Alissa memberikan apresiasi terhadap keberanian Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa selaku orang tua tersangka untuk menyatakan permintaan maaf. Selain itu, Hatta juga mengantar Rasyid ke kantor polisi saat pemeriksaan. Meski setelahnya tidak ada penahanan oleh aparat. (Baca: Begini Ceritanya Sebelum BMW Maut Tabrak Luxio)

JAYADI SUPRIADIN

Berita Lainnya:

Kasus BMW Maut, Rasyid Rajasa Segera Disidangkan
Rasyid Rajasa Wajib Lapor Kejaksaan Tiap Pekan
Tak Ditahan, Rasyid Rajasa Hanya Kena Wajib Lapor
Celaka BMW Maut Anak Hatta
BMW Maut Anak Hatta, Publik Tak Yakin Polisi Tegas

Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

13 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

15 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

16 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

16 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

17 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

17 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

Hatta Rajasa: Puasa Berjalan Damai Meski Ada Sengketa Pilpres

18 hari lalu

Hatta Rajasa: Puasa Berjalan Damai Meski Ada Sengketa Pilpres

Hatta Rajasa mengklaim suasana Ramadan dan Idulfitri pasca-pilpres 2024 lebih damai ketimbang 2019.

Baca Selengkapnya