Polda Tangkap Perampok Mantan Dubes Malaysia

Reporter

Editor

Senin, 25 Agustus 2003 15:19 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya membekuk empat kawanan perampok bekas Dubes Malaysia Brigjen Soenarso Djayusman, Jumat (3/1) pekan lalu. Salah satu diantaranya bernama Dani Setiawan alias Iwan tewas diterjang timah panas petugas polisi yang hendak meringkusnya. Tiga perampok lainnya adalah Dedy (eks TNI AD), Serka Mulyani Wahid (anggota Paspampres Tanah Abang II), dan Musman (lou) yang ditangkap ditempat yang berbeda. Tersangka Dedy saat ini dibawa ke Bumi Ayu, Jawa Tengah untuk menangkap anggota komplotan perampok kendaraan bermotor lainnya. Seperti diberitakan sebelumnya, bekas Dubes Malaysia Brigjen Soenarso Djayusman, Jumat (3/1) pukul 05.00 WIB menjadi korban perampokan yang disertai penembakan. Mobil Toyota Corolla Altis milik mantan pejabat itu di rumahnya, Jalan Antasari IX nomor 73, RT 002/001, Kelurahan Cilandak Tengah, Jakarta Selatan. Saat itu, dia bersama istrinya hendak pergi bermain golf. Namun tiba-tiba datang enam orang laki-laki tak dikenal dan langsung menodongkan senjata api. Para pelaku menyuruh korban turun dari mobilnya yang bernomor polisi B 8926 XR. Namun, korban bertahan hingga pelaku menembak paha kanan dan kiri korban. Para pelaku pun membawa mobil itu kabur. Kasatserse Umum Polda Metro Jaya AKBP Raja Erizman kepada wartawan mengatakan, kawanan yang tertangkap itu sudah lama menjadi target operasi polisi. Mereka sudah berkomplot melakukan pencurian kendaraan. Awalnya, mereka merampok sepeda motor dan kemudian meningkat ke mobil, sejak sekitar tiga tahun terakhir ini. Selasa (7/1) kemarin, sekitar pukul 05.30 WIB, polisi menangkap Dedy. Dari Dedy disita satu pucuk senjata api FN. Dedy yang ditangkap dirumahnya di bilangan Jakarta Selatan, menurut Raja, sementara ini belum dianggap terlibat langsung dalam perampokan terhadap bekas dubes ini. Menuru Raja, Dedy hanya tukang tadah dari pencurian kendaraan meski kadang-kadang turut terjun langsung dalam perampokan. Dari keterangan Dedy, polisi mengetahui bahwa mereka telah merampok 40 mobil sejak beroperasi. Kepada polisi ia mengaku keluar dari dinas TNI AD karena memiliki dua istri. Dari penangkapan Dedy, diketahui bahwa senjata api tersebut dibeli dari Serka Mulyani Wahid dengan harga Rp.7 juta. Lantas, polisi melakukan penangkapan bersama anggota Pomdam Jaya dan menangkap Serka Mulyani di Hotel Pidusia, Jalan Kaji, Roxi, Jakarta Pusat pada hari yang sama pukul 12.00 WIB. Mulyani mengaku mendapatkan senjata itu dari tersangka Dani Setiawan alias Iwan. Di tubuhnya kami menemukan kartu tanda anggota Kostrad dengan pangkat letnan dua. Namun, dari keterangan saksi yang sering melihat Iwan, dia sering menggunakan baju dinas tentara dengan pangkat sersan dua,ujar Raja. Polisi melakukan pemburuan di tempat persembunyian Iwan yang berada di Jalan S Parman di samping Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, tadi malam sekitar pukul 20.30 WIB. Saat polisi melakukan penangkapan, Iwan berusaha menyerang petugas dengan menggunakan senjata api dan tidak menghiraukan tembakan peringatan yang dilontarkan petugas. Akhirnya petugas terpaksa menembak tubuh Iwan hingga roboh dan tewas dalam perjalanan di rumah Sakit Polri Kramat Jati. Dari Iwan, polisi menyita satu pucuk senjata api rakitan jenis FN. Si Iwan ini pula yang dulu pernah mengancam akan menghabisi Marseno anggota kami. Dia memang dikenal berani bermain tembak-tembakan,kata Raja. Rupanya pula,lanjut dia, Mulyani yang anggota TNI itu mengaku mendapatkan senjata api dari Iwan. Sebelum tewas, Iwan sempat menyebutkan keterlibatan Serda Satiman anggota Diskum Grogol TNI dalam kasus itu. Akhirnya petugas melakukan penggeladahan di rumah kontrakan Satiman yang berada di belakang Mal Taman Anggrek RT 011/06, Kelurahan Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saat penggeledahan itu polisi menemukan sepucuk senjata api rakitan jenis FN, sepucuk senjata api revolver stanless, dua set peralatan golf, sebuah tas hitam berisi peralatan kecantikan dan sebuah lapisan tempat duduk jok mobil. Dari data kasus pencurian kendaraan bermotor di wilayah polda, Satiman merupakan target operasi serse polda dalam kasus pencurian dengan kekerasan sepeda motor di beberapa tempat dan meningkat dalam pencurian kendaraan roda empat. Meski tidak menemukan Serda Satiman, polisi menangkap seorang bernama Musman yang mengaku mengambil mobil yang dibawa Satiman dan Iwan. Saat ini, Musman dan Dedy ditahan di Polda Metro Jaya meski masih dimanfaatkan untuk memancing para pelaku lainnya, yaitu Satiman, Pano, dan Santoso yang hingga kini masih buron. Sedangkan Mulyani Wahid ditahan di Pondam Jaya. Menurut Raja, barang-barang kejahatan dijual dibeberapa tempat menyebar terutama di daerah Bumi Ayu dan Purwokerto. Kebanyakan mobil yang diincar merek toyota kijang kapsul yang dijual dengan harga sangat murah Rp 12 juta. Karena kalau kijang proses penjualannya cepat harganya juga masih tinggi,kata Raja. Akhirnya, meski para pelaku menggunakan senjata api tapi, kata Raja, dari data yagn diketahui polisi belum satupun korban dinyatakan meninggal dalam kasus perampokan kendaraan bermotor yang dilakukan kawanan itu. Dari data yang diperoleh unit ranmor Polda, pencurian kendaraan bermotor pada tahun lalu total berjumlah 476 laporan yang masuk. Dari laporan tersebut, kasus pemalsuan dilaporkan 96 kali, curanmor 202 kali, perampasan motor 32 kali, penggelapan 41 kali, dan penipuan 31 kali dan lain-lain 74 kali. Meski laporan yang masuk sebesar 476, namun kasus yang sampai di tangan Jaksa Penuntut Umum hanya sebanyak 80 kasus. Sehingga prosentase kasus yang diselesaikan berbanding laporan yang masuk hanya sebanyak 17,01 persen. Sedangkan prosentase kasus yang tidak diselesaikan sebanyak 82,99 persen. (Istiqomatul Hayati-Tempo News Room)

Berita terkait

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

15 menit lalu

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

Nicholas Saputra menceritakan berbagai hal menarik soal proses syuting "Secret Ingredient". Salah satunya soal penggunaan beberapa alih bahasa.

Baca Selengkapnya

Daftar Pelatih Proliga 2024: Nakhoda Asing dan Lokal Berimbang

23 menit lalu

Daftar Pelatih Proliga 2024: Nakhoda Asing dan Lokal Berimbang

Kompetisi bola voli profesional nasional, Proliga 2024, sudah bergulir sejak Kamis, 25 April 2024. Ini daftar pelatihnya.

Baca Selengkapnya

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

31 menit lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

37 menit lalu

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

Gempa mengguncang dari Laut Selatan Pulau Jawa pada Sabtu malam ini, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

44 menit lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

53 menit lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

1 jam lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

1 jam lalu

Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

Sengketa jurnalistik pers mahasiswa kini ditangani oleh Dewan Pers. Kampus diminta taati kerja sama penguatan dan perlindungan pers mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

2 jam lalu

Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.

Baca Selengkapnya

RM BTS Siapkan Konten Jelang Rilis Album Solo Kedua Right Place, Wrong Person

2 jam lalu

RM BTS Siapkan Konten Jelang Rilis Album Solo Kedua Right Place, Wrong Person

Album solo kedua RM BTS akan dirilis pada 24 Mei 2024

Baca Selengkapnya