TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional I, Purbawa, mengakui, kereta KfW yang mogok di Stasiun Rawa Buntu pagi ini belum layak jalan. “Kereta memang belum layak jalan, masih dalam tahap uji coba,” katanya ketika dihubungi, Rabu, 27 Februari 2013.
Menurut dia, kereta itu masih dalam tanggung jawab Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. “Kereta belum diserahkan kepada kami, masih dalam genggaman Ditjen KA.”
Kereta ini baru wara-wiri di rute Serpong-Tanah Abang sejak 19 Februari lalu. KfW adalah jenis kereta baru yang dipesan Ditjen KA kepada PT Inka. “PT Inka bekerja sama dengan Jerman dalam membuatnya,” kata Purbawa.
Lama uji coba kereta pun belum pasti. Semua itu diserahkan kepada Ditjen untuk waktu penggunaannya. Namun, Purbawa mengatakan, ketika kereta diuji coba dalam keadaan kosong, kereta bisa berjalan baik. “Daripada uji coba kosong, kami isi penumpang. Ternyata ketahuan kereta belum layak jalan.”
Seperti diberitakan sebelumnya, kereta KfW yang harusnya berjalan pukul 7 pagi tadi mogok di Stasiun Rawa Buntu. Sejumlah penumpang jurusan Tanah Abang-Serpong terlambat berangkat ke kantor karena terjadi penumpukan penumpang.
Kini, kata Purbawa, dia sedang mendatangkan teknisi kereta tersebut ke stasiun. Sebab, “Kami belum tahu spesifikasi kereta.”
ATMI PERTIWI
Berita Lain:
Kereta KfW yang Mogok di Rawa Buntu Dikandangkan
DKI Verifikasi Ulang Data Siswa Penerima Kartu Pintar
KRL Mogok di Rawa Buntu
Giliran Jawa Tengah Target Rekayasa Cuaca BPPT
Berita terkait
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini
22 jam lalu
Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaKereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024
5 hari lalu
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.
Baca SelengkapnyaIni Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api
7 hari lalu
Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.
Baca SelengkapnyaLarangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini
8 hari lalu
Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024
Baca SelengkapnyaVolume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang
11 hari lalu
KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).
Baca Selengkapnya5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur
11 hari lalu
Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaKAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
11 hari lalu
EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaMengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express
12 hari lalu
Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202
Baca SelengkapnyaVenice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman
12 hari lalu
Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman
Baca SelengkapnyaDua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api
13 hari lalu
Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.
Baca Selengkapnya