TEMPO.CO, Bogor - Petugas Satuan Anti Narkoba Polres Bogor Kota membekuk Saeful Hafiz alias Hamzah, 38 tahun, bandar sabu sabu untuk kalangan mahasiswa dan karyawan di Bogor. "Dia menjual paket hemat dengan harga mulai dari Rp 150 ribu per paket," kata ujar Kaur Bidang Operasi Satuan Narkoba Polres Bogor Kota, Inspektur Satu Agus K. Pramos, Selasa, 7 Mei 2013.
Hamzah diringkus polisi ketika menjual sabu di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Blender, Kelurahahan Kebonpedes, Kecamatan Tanahsareal, Senin malam kemarin. Menurut Agus, tersangka merupakan target operasi sejak lama.
Untuk mengelabuhi petugas, tersangka melakukan transaksi jual sabu itu selalu di tempat gelap dan sunyi, salah satunya arel pemakaman umum. "Ada gubuk bambu di tengah TPU yang menjadi tempat tersangka bertransaksi," katanya.
Bahkan, saat polisi akan menangkap, tersangka sempat berteriak meminta tolong kepada warga sekitar seolah-olah dirinya menjadi korban pengeroyokan dan perampokan. "Petugas kami sempat dikerubungi warga," ujarnya.
Beruntung warga bisa ditenangkan dan dijelaskan bahwa penangkapan itu oleh petugas polisi. Ketika petugas sibuk menenangkan warga, tersangka sempat kabur. "Namun bisa kami ringkus kembali," ujar Agus.
Tersangka mengaku memperoleh sabu dari Keling dan Budianto, dua orang temannya yang kini jadi buron polisi. Satu paket dibelinya Rp 100 ribu yang dijualnya Rp 150 ribu. Selain sebagai bandar, Hamzah juga seorang pemakai sabu. Ia sering kali mengurangi timbangan paket sabu yang dia jual untuk ia gunakan sendiri. "Saya awalnya hanya pemakai," katanya di kantor polisi.
M SIDIK PERMANA
Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia | Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg
Metro Terpopuler
Perbudakan Buruh, Camat Diminta Data Lagi Pabrik
Dua Hari Empat Kebakaran di Jakarta Timur
Bekasi Siapkan Kajian Shelter Monorel
Berita terkait
TNI AL Gagalkan Penyelundupan 70 Kilogram Sabu di Bakauheni Lampung
47 hari lalu
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ketiga terduga pelaku yang membawa sabu itu datang dari Aceh.
Baca SelengkapnyaSabu-Sabu Asal Myanmar Beredar di Jakarta Barat Jelang Tahun Baru, Tiga Kurir Ditangkap
30 Desember 2023
Polres Jakarta Barat menggagalkan penyelundupan sabu-sabu sebanyak 30 kilogram
Baca SelengkapnyaPolisi, Kades dan PNS di Lingga Kepri Digrebek Gunakan Sabu
22 Juli 2023
Kronologi kasus ini diawali laporan masyarakat. "Ada laporan dugaan warga yang menggunakan narkotika jenis sabu," kata Fadli.
Baca SelengkapnyaBareskrim Ungkap Kasus Narkoba dengan Barang Bukti 428 Kilogram Sabu
30 Juni 2023
Barang bukti tersebut didapatkan dari 3 kasus narkoba yang ada di wilayah Aceh, Riau dan Bali.
Baca SelengkapnyaKemenkumham Pecat Pegawai Rutan Pekanbaru Gara-gara Bawa Sabu
31 Mei 2023
"Perang terhadap narkoba adalah harga mati," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Riau Mhd Jahari Sitepu.
Baca SelengkapnyaAnak Pedangdut Lilis Karlina Jadi Pengedar Psikotropika, Ini Bahaya Konsumsi Zat Tersebut
17 Maret 2023
Anak pedangdut Lilis Karlina yang masih berusia 15 tahun ditangkap lantaran diduga menjadi pengedar psikotropika. Apa bahaya mengonsumsinya?
Baca SelengkapnyaKompolnas Sebut Teddy Minahasa Bisa Disanksi Pecat Jika Terbukti Nikahi Siri Anita Cepu
2 Maret 2023
Pertemuan Teddy Minahasa dan Anita Cepu terjadi saat di meja resepsionis Classic Spa.
Baca SelengkapnyaKurir yang Selundupkan 109,9 Kilo Sabu dari Sumatera Targetkan Kampung Bahari Jakarta Utara
16 Februari 2023
Dua kurir yang ditangkap di Jakarta hendak antar sabu ke Kampung Bahari.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 5 Kurir 109,9 Kilogram Sabu Dibungkus Teh Cina dari Sumatera ke Jakarta
16 Februari 2023
Lima kurir sabu ditangkap di dua lokasi.
Baca SelengkapnyaABK di Tambora Tidur di Pohon karena Pakai Sabu, Diduga Pertama Coba Narkoba
22 Januari 2023
MRS diduga isap sabu, baru sekali pakai narkoba.
Baca Selengkapnya