Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Jakarta--Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama geram melihat kondisi fasilitas dan layanan Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang tak kunjung membaik.
Berdiri di areal seluas 120 hektare sejak 1864, pengelolaan Ragunan masih terkesan tak profesional. Padahal, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menggelontarkan dana sebesar Rp 40 miliar. "Kami lagi berpikir, Ragunan memang dikelola pihak tidak becus. Kita subsidi Rp40 miliar lebih dengan kondisi Ragunan yang tidak jelas," ujar Mantan Bupati Belitung Timur kepada wartawan di Balaikota, Kamis, 13 Juni 2013.
Melihat kondisi tersebut, Wakil Gubernur yang sering dipanggil Ahok ini ingin bekerja sama dengan Ancol untuk mengubah Ragunan seperti Taman Safari yang memiliki program safari night. Selain itu Ahok bakal memasukkan orang-orang baru yang diharapkan dapat memperbaiki citra Kebun Binatang Ragunan. "Kita lagi berpikir menjalin kerja sama dengan Ancol untuk safari night atau dengan Taman Safari," ujar Ahok.
Sekadar diketahui, Taman Margasatwa Ragunan merupakan lokasi wisata andalan di Jakarta. Tempat wisata ini sangat banyak dikunjungi warga khususnya pada saat libur hari raya dan sebagainya. Namun sayang, animo masyarakat yang tinggi akan wisata murah meriah itu tak diimbangi pengelolaan secara baik.
