Di RSKO, Novi Amilia Sudah Tak Mengamuk

Reporter

Kamis, 4 Juli 2013 07:32 WIB

Model cantik majalah dewasa yang menjadi tersangka kasus kecelakaan lalu lintas, Novi Amalia menghadiri sidang perdananya di Pengadilan Negara Jakarta Barat, (28/5). Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Umum Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, Laurentius Panggabean menyatakan Novi Amilia sudah lebih tenang kondisinya ketimbang saat dibawa ke tempat itu. Rabu kemarin, Novi menjalani tes laboratorium untuk pemeriksaan kesehatan. Namun RSKO belum memberikan tes kejiwaan. (Baca: BNN: Novi Amilia Positif Gunakan Sabu)

"Pemeriksaan secara bertahap," kata Laurentius saat dihubungi Tempo, Rabu, 3 Juli 2013. "Kemarin-kemarin kan sempat mengamuk. Sekarang lebih tenang dan kooperatif waktu menjalani tes kesehatan."

Novi adalah terdakwa kasus kecelakaan lalu lintas. Pada 11 Oktober 2012, ia menabrak dan melukai tujuh orang di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat. Aksinya menarik perhatian publik karena saat menabrakkan mobil Honda Jazz miliknya, Novi dalam keadaan setengah sadar dan hanya mengenakan pakaian dalam. Sebelum kecelakaan, model ini sempat membuka pakaian dan membuang barang-barang dari dalam mobil.

Selasa kemarin, BNN membawa Novi Amalia ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur karena masih terus mengamuk dan memberontak, saat tiba di BNN. Sehari sebelumnya, atau pada Senin lalu, Novi memang kembali mengamuk dan berulah. Karena kondisi Novi tersebut, sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang diagendakan pada Selasa lalu pun ditunda.

Kepala Deputi Rehabilitasi BNN, Kusman mengatakan BNN tidak menangani kasus Novi jika hasil tes urine dari Rumah Sakit Polri, dinyatakan positif. “Kasusnya Novi sebagai pengguna dan menjalani rehabilitasi di BNN, tapi kalau kasus lainnya mungkin tetap di Polres Jakarta Selatan,” kata Kusman. Juru bicara BNN, Komisaris Besar Sumirat Dwiyanto menambahkan, “Kasusnya tetap ditangani Polres Jakarta Selatan.”

ALI AKHMAD | AFRILIA | NIEKE INDRIETTA




Berita Lainnya:
Peneliti Jepang Temukan Cara Atasi Gigi Berlubang
Dianiaya Kopassus, Gigi Sipir Cebongan Rusak
BNN: Novi Amilia Positif Gunakan Sabu
BlackBerry Selidiki Penyebab Gangguan BBM
Jawab Penolakan Mursi, Tentara Siap Mati

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

10 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

13 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

15 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

4 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

5 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya