Seribu Pedagang Akan Tempati Blok G Tanah Abang

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Sabtu, 10 Agustus 2013 08:17 WIB

Pekerja mengecek intalasi listrik kios di Blok G, Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu (31/7). ANTARA/Ujang Zaelani

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso mengatakan Blok G, Pasar Tanah Abang, sudah siap digunakan untuk menampung pedagang kaki lima pada H+2 Lebaran, atau Minggu, 11 Agustus 2013.


Dia menilai kesiapan sudah mencapai 99 persen. “Sudah siap semuanya juga sudah dicat, sudah tinggal dipakai,” kata Kukuh saat dihubungi Tempo, Jumat, 9 Agustus 2013.


Dia mengatakan kurang lebih ada 1.000 pedagang kaki lima yang mendaftar untuk berjualan di Blok G. “Target awalnya untuk 700 PKL,” ujar Kukuh. “Namun saat ini yang mendaftar ada sekitar 1.000 pedagang.”

Menurutnya, penambahan jumlah PKL ini didasari dari dukungan masyarakat setempat. Beberapa tokoh masyarakat dan ulama sangat mendukung relokasi demi terciptanya penataan pasar yang apik. Tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Wali Kota, Camat pun turut serta membantu relokasi ini.

Kukuh menilai, sebagai pasar grosir terbesar di Asia Tenggara, relokasi ini sangatlah baik bagi ketertiban dan kenyamanan konsumen dalam berbelanja di Tanah Abang. “Pasar Tanah Abang itu sudah sangat dikenal oleh kalangan mancanegara, dengan adanya relokasi ini kan membuat suasana jauh lebih tertib.”

Dengan tidak adanya PKL di jalanan, kemacetan pun bisa berkurang. Kukuh mengatakan, relokasi ini memberikan dampak sosial yang sangat signifikan, khususnya bagi warga sekitar. “Salah satunya ya berkurangnya macet, orang yang ingin melintas di sekitar Tanah Abang pun jadi nyaman, warga juga bisa beraktifitas dengan kondusif.”

“Sangat bagus bagi PKL untuk direlokasi seperti ini,” ujar Kukuh. “Ini melindungi mereka dari kejaran petugas Pamong Praja dan juga dari setoran-setoran illegal .”

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo juga sudah setuju dan cukup puas terhadap pembenahan Blok G. Saat memantau kesiapan Pasar Blok G Tanah Abang untuk menampung para pedagang kaki lima. Dia memeriksa ketiga lantai bangunan Blok G pada Selasa, 6 Agustus 2013, sore.

REZA ADITYA RAMADHAN

Berita terkait

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

28 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.

Baca Selengkapnya

Tarif Parkir Disinsentif Sudah Berlaku di 38 Lokasi, Bakal Ditambah 29 Lokasi Baru

22 Oktober 2023

Tarif Parkir Disinsentif Sudah Berlaku di 38 Lokasi, Bakal Ditambah 29 Lokasi Baru

Pemerintah DKI Jakarta saat ini sudah memberlakukan tarif parkir disinsentif atau tarif parkir tertinggi di 38 lokasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.

Baca Selengkapnya

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.

Baca Selengkapnya

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.

Baca Selengkapnya

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

2 Juni 2023

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

Di kawasan Pantai Padang, memang berdiri tenda-tenda semi permanen milik pedagang.

Baca Selengkapnya