Tiap Hari Masih 2.000 Tiket Kereta yang Hilang  

Reporter

Selasa, 27 Agustus 2013 15:49 WIB

Petugas Commuter Kabodetabek memperlihatkan Tiket Harian Berjaminan (THB) dan tiket single trip di Stasiun Juanda, Jakarta, (19/08). PT Kereta Commuter Jabodetabek akan memberlakukan program Tiket Harian Berjaminan (THB) sebagai pengganti tiket single trip. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - PT KAI Commuter Jabodetabek merilis, dalam sehari, masih 2.000 tiket elektronik yang tidak kembali. Sebelum Tiket Harian Berjaminan (THB) diterapkan, sebanyak 20 ribu electronic ticket atau e-ticket hilang setiap harinya. "Total ada 700 ribu tiket yang hilang," kata Direktur Utama PT KAI Commuter Jabodetabek, Tri Handoyo, Selasa, 27 Agustus 2013.

Ia menyebutkan, setiap hari ada 20 ribu penumpang yang tidak keluar melalui gate out di stasiun. Dengan penerapan THB, jumlah tersebut berkurang menjadi 2.000 orang per hari. Selain itu, jumlah penjualan tiket multi-trip pun meningkat.

"Dalam lima hari, 30 ribu tiket terjual, sehingga total ada 200 ribu tiket multi-trip yang terjual," ucapnya. Meski demikian, Tri melanjutkan, antrean tetap terjadi di loket karena penumpang ingin cepat-cepat mengambil uang jaminan atau refund.

Ia menjelaskan, sebenarnya penumpang tidak perlu terburu-buru mengambil jaminan tersebut karena refund bisa dilakukan di stasiun mana saja di wilayah Jabodetabek dalam kurun tujuh hari sejak pembelian THB.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Ignasius Jonan menuturkan, penerapan THB untuk perjalanan kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek lebih efisien.
"Sekarang dengan THB, waktu yang diperlukan penumpang untuk keluar dari gate berkurang dua detik, dengan tapping," kata dia.

Ia mengungkapkan, ada efisiensi operasional yang dicapai melalui THB serta kartu multi-trip yang tak lagi menggunakan slot. Dulu, dengan sistem slot, diperlukan waktu 2-3 detik untuk memproses kartu. Oleh karena itu, ia melanjutkan, setiap penumpang membutuhkan waktu hingga lima detik untuk bisa keluar dari gate.

Jonan menuturkan, jaminan sebesar Rp 5.000 yang dibebankan kepada setiap penumpang yang membeli THB merupakan ongkos cetak serta administrasi kartu. "Kalau yang cuma sekali naik, mau beli yang itu juga tidak apa-apa, untuk kenang-kenangan," ucapnya.

MARIA YUNIAR

Berita Terpopuler

Teroris Beli Senjata dari Cipacing Bandung

Godai Cewek, Penyebab Tawuran di Kompleks TNI

Warga Tangerang Pilih Beli TV Ketimbang Bikin WC

Tawuran di Kompleks TNI, Propam ke Polres Jaktim

Penembakan Polisi Berkaitan dengan Sentra Cipacing








Berita terkait

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

3 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

7 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

10 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

10 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

10 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

11 hari lalu

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?

Baca Selengkapnya

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

11 hari lalu

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

12 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

12 hari lalu

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

13 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya