TEMPO.CO, Jakarta - Pihak keluarga memastikan dua korban berada dalam bangunan ketika kebakaran terjadi. "Mereka memang tinggal di dalam," ujar salah seorang kerabat korban yang menolak disebut namanya sambil terburu-buru meninggalkan lokasi kebakaran, Senin, 23 September 2013.

Kemarin malam, terjadi kebakaran yang menghanguskan satu ruko penjual bahan bangunan di Jalan Kemang Utara IX, Pancoran, Jakarta Selatan. Kebakaran ini merembet ke lantai atas tiga bangunan lain di sebelah toko bangunan tersebut.

Tiga orang dilaporkan tewas dalam kejadian ini. Dua lainnya, seorang wanita dewasa dan anak balitanya, dilaporkan hilang. Mereka diduga berada dalam puing kebakaran itu. "Tanya polisi saja," ujarnya ketika Tempo mencoba mengkonfirmasi nama dan hubungan korban hilang dengan pemilik bangunan. Ia sempat memberi uang kepada pekerjanya untuk membeli tiga unit garuk guna menyisir puing kebakaran.

Menurut polisi, korban merupakan pegawai di ruko tersebut. Kapolsek Pancoran Kompol Nengah Adi menyatakan keduanya memang beraktivitas di dalam bangunan itu. "Tidak ada keluarga yang melaporkan kehilangan," ujarnya.

Ia tak menampik kemungkinan dua korban hilang tersebut berhasil menyelamatkan diri atau tak berada di lokasi ketika kebakaran terjadi. "Ini kami masih cari," ujarnya. (Baca : Kebakaran Kemang, Dua Korban Belum Ditemukan | metro | Tempo )

Dugaan sementara, dua korban tersebut tertimbun reruntuhan puing kamar tidur di lantai dua bangunan tersebut. Lantainya roboh dan menyisakan puing-puing kayu panas setinggi setengah meter yang masih mengepul di bagian depan bangunan. "Dugaannya di sana," ujar Kompol Adi. Namun, hingga saat ini belum terlihat upaya aparat untuk menyisir puing tersebut. "Masih menunggu alat," ujar dia.

Kasi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Mochtar Zakaria menyatakan tiga orang yang tewas ditemukan di dalam kamar mandi dan di depan kamar mandi. "Diduga mereka mencoba menyelamatkan diri ke sana," ujar ia. Namun, nyawa mereka tak terselamatkan.

Kebakaran yang terjadi kemarin malam ini diduga dari ledakan tabung gas. Tiga korban sudah berhasil diidentifikasi, yakni Lilianti, 30 tahun, Acu, 25 tahun, dan Hendri, 51 tahun. Dilaporkan enam orang sempat terjebak di lokasi kebakaran tersebut, hanya satu orang selamat, yakni Tjong Dju Tjhin, 46 tahun, pemilik toko yang kini dirawat di RS Duren Tiga karena menderita luka bakar.

M. ANDI PERDANA

Berita Terpopuler

Ini 7 Korban Kecelakaan Maut Senayan
Gereja St Bernadette Didemo, Pintu Digembok
Korban Kecelakaan Maut Senayan Baru Ulang Tahun
Tabrakan di Senayan, 2 Tewas, 5 Korban Dirawat
Ahok Minta Festival Keagamaan Jadi Pariwisata