Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyambut kunjungan sejumlah artis yaitu Inul Daratista, Kimberly Ryder dan Hotman Paris Hutapea di Balai Kota, Jakarta, (23/09). Kunjungan tersebut untuk membahas permasalahan hukum dan tempat usaha hiburan. Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mendapat peci Presiden RI yang keempat, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) seusai menjadi pembicara utama dalam memperingati hari lahir The Wahid Institute yang ke-9. Jokowi --sapaan akrabnya-- mengaku terkejut saat putri sulung Gus Dur, Yenni Wahid membuka cendera mata yang awalnya ditutup kain bermotif kotak-kotak tersebut. Isinya ternyata peci.
"Kan tadi saya disuruh nebak saya diberi hadiah apa, pikiran saya di sini sarung, gitu, ternyata peci, surprise," kata Jokowi di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis, 26 September 2013. Jokowi senang dengan peci barunya itu karena ukurannya pas saat ia kenakan. "Besok dipakai untuk salat Jumat."
Peci berwarna cokelat tersebut disematkan langsung oleh istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid, didampingi Yenni. Jokowi mengumbar senyum usai dipakaikan peci presiden yang terkenal dengan omongan 'gitu saja kok repot' itu. Penyematan peci itu disaksikan tamu undangan seperti Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, mantan Menteri Perdagangan era Gus Dur Luhut Panjaitan, Ketua Umum MURI Jaya Suprana, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Usai menerima peci, Jokowi pun tetap memakainya saat meracik Soto Kudus untuk Sinta Nuriyah. Setelah itu, ia juga diberi buku Puncak Makrifat Jawa karangan Muhaji Fikrino.
Mantan Walikota Solo itu terus mengenakan peci hingga ke masuk ke mobil Kijang Innova-nya yang terparkir tidak begitu jauh dari lokasi acara. Jokowi pun memakainya seperti gaya Gus Dur memakai peci, yakni agak miring sedikit. "Memang makainya yang bener kayak gitu, Gusdurian seperti itu," ujarnya.
