Rumahnya Dilempar Granat, Ini Kata Pola Winson

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 27 September 2013 21:47 WIB

Sejumlah anggota Tim Puslabfor saat melakukan proses identifikasi terhadap rumah Pola Winson pasca ledakan di kawasan Taman Sari Bali View, Ciputat, Tangerang Selatan (27/9). Ledakan ini tidak menimbulkan korban jiwa tetapi terjadi kerusakan di beberapa bagian rumah. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Jakarta - Korban pelemparan granat tak mau berspekulasi soal pelaku pemboman rumahnya. "Itu sudah serahkan ke polisi saja, saya tak mau berpikir macam-macam," ujar Pola Winson saat ditemui di depan rumahnya, Jumat, 27 September 2013.

Tadi pagi, kediaman Pola di Kompleks Tamansari Bali View, Ciputat, Tangerang Selatan dilempar granat oleh orang tak dikenal. "Kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB," ujarnya.

Saat itu ia tengah berada di kamar tidurnya. Tiba-tiba terdengar suara benda keras mengenai teralis besi rumahnya. "Tak lama kemudian saya dengar suara ledakan," ujarnya.

Ia langsung lari ke tempat tidur untuk melihat apa yang terjadi. "Sudah bau mesiu, dan ada bolong (bekas ledakan)di depan, saya pastikan itu ledakan," ujarnya.

Ia kemudian keluar rumah untuk memastikan penyebab ledakan tersebut. Tiba-tiba tetangganya memberi kabar ada seorang pria memakai helm lari dari arah rumahnya. "Saya kejar ke depan, sudah nggak ada," ujarnya.

Pola kini masih aktif menjabat sebagai Direktur PT Kertas Nusantara. Di perusahaan itu sempat terjadi demonstrasi akibat gaji pegawai yang tidak dibayar. Pola tak berpikir karyawannya yang melakukan itu.

"Memang akses ke granat gampang? Kayak granat bisa dibeli di Pasar Rumput saja," ujarnya. Ia menyerahkan pengusutan masalah ini kepada polisi.

M. ANDI PERDANA
Topik Terhangat
Mobil Murah|Kontroversi Ruhut Sitompul|Mun'im Idris Meninggal| Info Haji


Berita Terpopuler
Inilah Kasus Besar yang Ditangani Mun'im Idris
Mun'im Idris Dikenal Dermawan
Otobiografi Mun'im: Sepotong Jasad, Seribu Cerita
Ini Profil Lengkap 10 Calon Dirjen Pemasyarakatan
Mun'im Idris Meninggal Akibat Kanker Pankreas

Berita terkait

Inspirasi Film 13 Bom di Jakarta dari Kisah Nyata, Mal Alam Sutera Jadi Saksi

21 jam lalu

Inspirasi Film 13 Bom di Jakarta dari Kisah Nyata, Mal Alam Sutera Jadi Saksi

Film 13 Bom di Jakarta tayang di Netflix. Cerita diinspirasi dari kisah nyata yang terjadi pada 2015, kejadin bom di Mal Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Film 13 Bom di Jakarta Terinspirasi Peristiwa Bom Tangerang 2015, Begini Kejadiannya

16 Desember 2023

Film 13 Bom di Jakarta Terinspirasi Peristiwa Bom Tangerang 2015, Begini Kejadiannya

Angga Dwimas Sasongko, sutradara film 13 Bom di Jakarta, mengaku terinspirasi dari tragedi pengeboman di Tangerang 2015. Bagaimana kejadiannya?

Baca Selengkapnya

Ini 4 Rencana Pengeboman Leopard di Mal Alam Sutera  

1 November 2015

Ini 4 Rencana Pengeboman Leopard di Mal Alam Sutera  

Bom rakitan pertama dan ketiga tidak meledak. Tujuannya untuk memeras pengelola mal.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Lengkap Leopard, Empat Kali Ngebom Mal Alam Sutera

30 Oktober 2015

Pengakuan Lengkap Leopard, Empat Kali Ngebom Mal Alam Sutera

Di hadapan Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris
Besar Polisi Khrisna Murti, pelaku pengebom Mal Alam Sutera
mengakui perbuatannya.

Baca Selengkapnya

Pengebom Mal Alam Sutera Tangerang Terinspirasi ISIS

30 Oktober 2015

Pengebom Mal Alam Sutera Tangerang Terinspirasi ISIS

Dia mencoba merakit bom setelah mempelajari bom ITC Depok.

Baca Selengkapnya

Stres Istri Minta Mobil, Leopard Ledakkan Mal Alam Sutera

30 Oktober 2015

Stres Istri Minta Mobil, Leopard Ledakkan Mal Alam Sutera

Leopard mengebom Mal Alam Sutera karena terlilit utang Rp 20
juta dan pelbagai cicilan.

Baca Selengkapnya

Penyebab Leopard Nekad Mengebom Mal Alam Sutera

30 Oktober 2015

Penyebab Leopard Nekad Mengebom Mal Alam Sutera

Leopard sengaja menebar teror dan membuat pihak pengeloa mal
tersebut resah.

Baca Selengkapnya

Kerap Dapat Teror Bom, Izin Mal Alam Sutera Terancam Dicabut

30 Oktober 2015

Kerap Dapat Teror Bom, Izin Mal Alam Sutera Terancam Dicabut

Leopard merupakan ahli IT yang bekerja di Synergi Building, satu gedung dengan pengembang Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Rumah Pengebom Mal Alam Sutera Masih Dijaga Ketat  

29 Oktober 2015

Rumah Pengebom Mal Alam Sutera Masih Dijaga Ketat  

Polisi masih menjaga rumah Leo, tersangka pengebom di Mal
Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Pengeboman Mal Alam Sutera Bermotif Pemerasan  

29 Oktober 2015

Polisi Sebut Pengeboman Mal Alam Sutera Bermotif Pemerasan  

Apa sebenarnya motif Leopard Wisnu Kumala, tersangka
pengeboman Mal Alam Sutera, melancarkan terornya?

Baca Selengkapnya