Sejumlah awak media meliput di sekitar TKP jatuhnya jasad Mr X, pria yang melompat dari lantai 9 apartemen Holly Angela di Kawasan Kalibata City, Jakarta (02/10). Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik menduga para pelaku pembunuhan seorang wanita bernama Holly Angela Hayu menyewa kamar di tower yang sama dengan milik Holly. "Pelaku menyewa kamar di Lantai 6 sejak Agustus 2013 hingga Januari 2014 atas nama Elriski," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Kamis.
Rikwanto menuturkan lima pelaku, yakni Elriski, S, AL, serta dua tersangka yang masih buron mematangkan rencana pembunuhan di kamar lantai 6. Setelah direncanakan, para pelaku menunjuk Elriski dan seorang tersangka lainnya sebagai eksekutor pembunuhan Holly.
"Diduga kedua pelaku itu masuk kamar dengan menggunakan kunci duplikat," ujar Rikwanto seraya menambahkan tersangka S dan AL menunggu di lantai enam.
Saat Elriski dan seorang pelaku lainnya masuk kamar di lantai sembilan, Holly sedang menelpon ibu angkatnya. Holly sempat berteriak minta tolong saat disekap dan dianiaya kedua pelaku tersebut dan terdengar oleh ibu angkatnya di pesawat telepon.
Ibu angkat langsung menghubungi petugas keamanan Apartemen Kalibata City dan adik angkat Holly. Petugas keamanan apartemen menggedor pintu kamar Holly sehingga kedua pelaku panik dan berupaya melarikan diri.
Elriski dan seorang temannya kabur lewat jendela menuju kamar sebelah di lantai sembilan dan turun ke lantai delapan menggunakan kain handuk. Rikwanto mengungkapkan satu pelaku berhasil turun ke lantai delapan, sedangkan Elriski terjatuh hingga ditemukan tewas di lantai dasar.
Para pelaku yang berada di lantai delapan menuju ke lantai enam bertemu S dan AL, kemudian melarikan diri melalui tangga darurat. Dari hasil olah tempat kejadian perkara, petugas kepolisian menemukan barang bukti kotak (hardcase) gitar listrik yang diduga untuk mengangkut jasad Holly, kopi, tali dan plastik hitam.
Suami Holly, Gatot Supiartono, juga sudah menjalani pemeriksaan. Auditor BPK itu berada di Australia saat Holly tewas. BPK juga berencana memeriksa Gatot