Jokowi Nilai Jalur Sepeda Saat Ini Belum Perlu
Selasa, 5 November 2013 21:43 WIB
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO , Jakarta - Pembangunan jalur sepeda di berbagai kawasan Ibu Kota masih harus menunggu beberapa lama. Soalnya, program ini tidak akan menjadi prioritas pemerintah sebelum transportasi massal selesai dibangun. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan desain pembangunan jalur sepeda sebenarnya sudah ada dan pernah dibicarakan oleh Dinas Perhubungan. Tetapi saat ini dirasa masih kurang produktif karena transportasi massal belum rampung dibangun. "Nanti kalau transportasi massal sudah kuat, jalur sepeda bisa dibangun, karena jalanan diperkirakan lebih longgar," kata Jokowi di Pusat Pembibitan Dinas Pertanian dan Kelautan DKI Jakarta, Selasa, 5 November 2013. Pertimbangannya, saat ini Jakarta masih kekurangan jalan. Oleh sebab itu, jalur sepeda masih belum menjadi prioritas karena dianggap kurang produktif. Saat ini DKI hanya memiliki dua jalur sepeda, di kawasan Melawai, Jakarta Selatan, dengan rute Taman Ayodia hingga Blok M sepanjang 1,5 kilometer, dan di kawasan Kanal Banjir Timur sepanjang 6,7 kilometer dari Jalan Basuki Rahmat hingga Jalan Sukamto.ANGGRITA DESYANI Berita Terpopuler: Terbukti Terima Suap, Fathanah Minta Gaji Negara Anak Jenderal Penabrak 10 Siswa SMA Masih Saksi SBY Lempar Kemacetan ke Gubernur, Ini Kata Jokowi Ahok Minta BPK Audit CSR DKI Jakarta Kata Pakar Soal Bahasa Tubuh SBY
Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah
8 menit lalu
Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan
Baca Selengkapnya
Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis
38 menit lalu
Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis
Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.
Baca Selengkapnya
Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili
41 menit lalu
Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili
Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.
Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan
1 jam lalu
Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan
Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.
Baca Selengkapnya
Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja
1 jam lalu
Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja
Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.
Baca Selengkapnya
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis
2 jam lalu
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis
Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.
Baca Selengkapnya
Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik
3 jam lalu
Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik
PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air
Baca Selengkapnya
Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
3 jam lalu
Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.
Baca Selengkapnya
Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo
5 jam lalu
Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo
Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.
Baca Selengkapnya
Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?
6 jam lalu
Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?
Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
2 jam lalu
15 jam lalu
16 jam lalu
17 jam lalu
18 jam lalu
19 jam lalu
20 jam lalu
21 jam lalu
23 jam lalu