TEMPO.CO, Jakarta - Hampir seluruh kawasan di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat, 17 Januari 2014, terendam air akibat banjir. Sejak semalam hujan turun tiada henti. Keterangan dari Polres Jakarta Utara melalui radio komunikasi menyebutkan, jalan protokol Yos Sudarso terendam air setinggi 20 sentimeter. Untuk melewati jalan tersebut, kendaraan roda empat harus berjalan lambat, sedangkan banyak motor yang mogok.
Sementara di jalan Boulevard Kelapa Gading, air juga setinggi 20 sentimeter. Dari pantauan Tempo terlihat ketinggian air di jalanan depan bunderan La Piaza, Mal Kelapa Gading setengah ban mobil, alias 30 sentimeter.
Sedangkan situasi lalu lintas di Mambo menuju Pos Sembilan, Pelabuhan Tanjung Priok tak bergerak sama sekali. Kondisi semakin parah karena ada antrian truk kontainer yang keluar masuk pelabuhan. Informasi lain dari RAPI (Radio Antarpenduduk Indonesia) di Tanjung Priok menerangkan, beberapa tempat di Warakas telah terendam air setinggi 20 sentimeter.
"Rumah saya kerendem air setinggi 5 sentimeter," ujar Bang Madun, salah satu penghuni rumah di kawasan tersebut. Adapun banjir di Kecamatan Koja setinggi 30-70 sentimeter, Cilincing mencapai 40-50 sentimeter. Bang Madun menambahkan, "Alhamdulillah air mulai surut di Warakas krn pompa air di Sunter dan Volker mulai aktif sehingga air bisa dialirkan ke laut."
CHOIRUL
Berita Lain:
Isi BBM Akil Soal Duit Rp 10 M di Pilkada Jatim
Titik-titik Banjir di Jakarta Pagi Ini
Malam Ini, Mahfud MD Bongkar Manuver Akil
Pantau Banjir, Jokowi Malah Diminta Jadi Presiden
Berita terkait
Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi
31 hari lalu
Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir
39 hari lalu
Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
41 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaStatus Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir
51 hari lalu
BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.
Baca SelengkapnyaMenelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?
5 Maret 2024
Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
2 Maret 2024
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
Baca SelengkapnyaPerkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan
2 Maret 2024
Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaPeriset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta
1 Maret 2024
Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.
Baca SelengkapnyaTop Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
1 Maret 2024
Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua
Baca SelengkapnyaBerenang di Kali Sunter saat Hujan, Bocah di Pulogadung Tenggelam
29 Februari 2024
Dinas Gulkarmat DKI masih mencari RA, 13 tahun, yang tenggelam saat berenang di Kali Sunter, Pulogadung ketika hujan turun
Baca Selengkapnya