Jokowi Serahkan Kacamata Lorenzo ke KPK  

Reporter

Rabu, 22 Januari 2014 15:15 WIB

pebalap MotoGP, Jorge Lorenzo bersiap untuk bersepeda bersama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di kediaman Gubernur, Jakarta, Jumat (17/1). Jorge Lorenzo bersepeda bersama gubernur Jokowi dan sejumlah anggota komunitas bike to work sebagai pembuka rangkaian kegiatannya di Jakarta bersama Valentino Rossi. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mendapatkan kacamata dari pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo. Namun, lantaran takut dianggap gratifikasi, pria yang disapa Jokowi itu menyerahkan kacamata tersebut kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Sudah lama, langsung diberi, langsung diserahkan ke KPK. Hari Jumat dikasih, hari Senin diserahkan," kata mantan Wali Kota Solo itu kepada wartawan di Halte Transjakarta Juanda, Jakarta Pusat, Rabu, 22 Januari 2014.

Jumat pekan lalu, Jokowi bersepeda bareng dengan Lorenzo. Mulai mengayuh sepeda dari rumah dinas di Menteng, Jakarta Pusat, keduanya mengakhiri kegiatan di Balai Kota. Di sana, mereka sarapan bersama Valentino Rossi, yang juga pembalap MotoGP. (Baca: Gowes Bareng Lorenzo, Sepeda Jokowi Seharga Motor )

Jokowi mengatakan kacamata pemberian Lorenzo sangat bagus. Bahkan, dia menerka harga barang tersebut sangat mahal. "Pokoknya bagus banget, jangan-jangan miliaran harganya itu," tutur politikus PDI Perjuangan tersebut. "Jadi, serahin saja ke KPK."

Kendati begitu, Jokowi mengungkapkan dia tidak kecewa karena menyerahkan kacamata itu ke KPK. Alasannya, dia tidak terbiasa menggunakan kacamata dalam kegiatan sehari-harinya. "Buat apa, saya enggak pernah berkacamata hitam. Saya enggak pernah pakai," ucap suami Iriana itu.

SINGGIH SOARES




Berita Terpopuler
Mengapa Ahok Keras Menjaga Waduk Pluit?
Jokowi Kesal Pengungsi Mengemis di Jalanan
Di Ciliwung, 'Awas Pak Jokowi, Banjirnya Sedada'
Cisadane Meluap, Tangerang Banjir

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

7 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

7 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

9 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

10 jam lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

13 jam lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

13 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

14 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

16 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

17 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

17 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya