Jokowi Minta Layanan BKTB Diperbaiki  

Reporter

Editor

Pruwanto

Rabu, 5 Februari 2014 13:26 WIB

Jokowi saat mencoba bus Tranjakarta gandeng yang baru di Halte Ancol, Jakarta, (22/1). Bus-bus baru tersebut akan melayani rute PGC-Ancol dan Harmoni-Lebak Bulus. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta para pengelola Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) memperbaiki pelayanannya terhadap penumpang. Apalagi nantinya DKI Jakarta akan menambah jumlah bus tersebut.

"Tapi pelayanan harus baik ke masyarakat," kata Jokowi di hadapan ratusan petugas Transjakarta di Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Rabu, 5 Februari 2013. "Kalau ada kekurangan, tolong perbaiki sampai baik."

Lalu Jokowi menanyakan kesanggupan para petugas di hadapannya. "Bus baik, pelayanan lebih baik. Sanggup semanya?" kata Jokowi lantang. Barisan petugas menjawab serentak. "Sanggup!"

Setelah peresmian peluncuran secara simbolis, Jokowi menjajal bus anyar tersebut. Pantauan Tempo, armada BKTB berupa bus single berwarna merah dan kuning seperti bus Koridor I Harmoni-Blok M. (Baca: Solusi Jitu Jokowi Cegah Banjir Jakarta)

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan bus berukuran sedang untuk menjemput calon penumpang di kompleks perumahan. Kini sudah ada 30 bus dengan perincian 18 unit bus untuk rute Pantai Indah Kapuk-Monas dan 12 unit untuk rute Kalibata-Tanah Abang.

Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, penambahan bus ukuran sedang ini bertujuan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi oleh warga. Pada tahap awal, Dinas Perhubungan baru menyediakan dua rute, yakni Pantai Indah Kapuk-Monas dan Kalibata-Tanah Abang. Tarifnya Rp 6.000 sekali jalan, termasuk tiket Transjakarta.

ATMI PERTIWI

Berita Terpopuler
Tetangga Apartemen Mimpi Ditemui Feby Lorita
Ahok Kaget Usul 200 Truk Sampah Tak Masuk DPRD
Cara Polisi Mengendus Pembunuh Feby Lorita
Ada Mafia di Dinas Kebersihan, Ahok Audit Swasta










Berita terkait

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

2 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

2 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

2 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

3 jam lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

3 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

4 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

5 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

5 jam lalu

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

7 jam lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

8 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya