Perekrutan Pegawai PDAM Tangerang Sudah Prosedural  

Reporter

Selasa, 11 Februari 2014 08:37 WIB

Dari kiri: Walikota Tangerang Arief Wismansyah, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Wakil Gubernur Banten Rano Karno, dan Bupati Tangerang Zaki Iskandar, mengadakan pertemuan di Pintu Air 10 Sungai Cisadane, Tangerang, Banten, (25/1). TEMPO/Marifka Wahyu

TEMPO.CO, Tangerang - Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah mengatakan proses seleksi calon pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng Kota Tangerang prosedural. Arief berdalih tes pegawai merujuk pada Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Kepegawaian PDAM Tirta Benteng. "Kami juga berpegang pada temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kinerja PDAM," kata Arief, Selasa, 11 Februari 2014.

Rasionalisasi pegawai, ujar Arief, dilakukan lantaran kinerja PDAM, terutama dari sisi keuangan melorot drastis dalam kurun dua tahun terakhir. Pada 2011 sampai 2013, PDAM TB merugi. "Bayangkan tahun 2011 laba semula mencapai Rp 4 miliar, tetapi tahun 2012 hanya Rp 750 juta," katanya.

Oleh karena itu, Arief mengimbau agar pihak yang tidak setuju dan protes menempuh jalur hukum. "Silakan menempuh proses hukum. Tujuan kami ingin masyarakat mendapat akses air bersih dan perusahaan daerah bisa sehat," ujarnya.

Secara terpisah, Ketua Dewan Pengawas PDAM Ivan Yulianto mengatakan sistem dan mekanisme pererutan pegawai melalui tes sudah sesuai dengan perda tentang organisasi dan kepegawaian PDAM. "Kaitan dengan calon pegawai yang sudah lulus harus dites lagi secara berkala juga sudah sesuai dengan aturan," kata Ivan. (Baca : PHK, Pegawai PDAM Tangerang Geruduk Wali Kota )

Pada Senin, 10 Februari 2014, sebanyak 212 orang yang tidak lolos dan merasa dirugikan menggeruduk kantor Wali Kota Tangerang di Jalan Satria Sudirman. Mereka bagian dari 275 calon pegawai PDAM TB yang gagal mengikuti seleksi pegawai. Padahal, rata-rata sudah bekerja 1 hingga 1,5 tahun lamanya. Bahkan, di antara mereka ada mengaku telah membayar Rp 50 sampai Rp 70 juta. Mereka yang diputus hubungan kerja (PHK) antara lain Yusuf Bachtiar, Davit Setiono, Riswanto dan Fahmi Fajrian.

Pemangkasan calon pegawai PDAM menyusul diangkatnya Tony Wismantoro sebagai pelaksana tugas direktur utama. Tony sebelumnya direktur umum di perusahaan daerah pelat merah itu. Pejabat Direktur Utama PDAM TB Ahmad Marju Kodri dipenjara atas kasus korupsi Rp 500 juta uang perusahaan yang diberikan kepada persatuan sepak bola seluruh Indonesia (PSSI) Kota Tangerang. Kodri yang gagal menjadi mencalonkan diri sebagai Wali Kota Tangerang itu kini meringkuk di penjara.

AYU CIPTA







Berita Terpopuler
Ahok Soal Busway: Enggak Kena Laut Kok Karatan?
Jokowi Diminta Audit Busway 'Baru tapi Bekas'
Busway Baru Rusak, Ahok Naik Pitam
Kantor Importir Bus Transjakarta tanpa Aktivitas

Berita terkait

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

44 hari lalu

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

31 Januari 2024

Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

Kakek lansia berusia 60 tahun melakukan pencabulan kepada tiga bocah di kontrakannya, Cipadu, Kota Tangerang

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

8 Januari 2024

Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

Kota Tangerang macet menjelang peresmian Jembatan Cisadane oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Subang Tewaskan Dua Warga dan Timbun Sumber Air PDAM

8 Januari 2024

Tanah Longsor di Subang Tewaskan Dua Warga dan Timbun Sumber Air PDAM

Operasi pencarian korban longsor dinyatakan telah selesai dengan ditemukannya dua orang korban meninggal.

Baca Selengkapnya

Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

6 Januari 2024

Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

Komplotan curanmor di Tangerang ini mempreteli motor curian kemudian menjualnya secara online di platform media sosial.

Baca Selengkapnya

Kota Bandung Dapat Hibah Presiden untuk Sambungan Air Bersih Gratis

31 Desember 2023

Kota Bandung Dapat Hibah Presiden untuk Sambungan Air Bersih Gratis

Para penerima hibah nantinya akan mendapat sambungan pemasangan saluran air bersih gratis ke rumahnya.

Baca Selengkapnya

Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

26 Desember 2023

Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

Pj Gubernur Banten itu berpesan agar Nurdin melaksanakan tugas sebagai Pj Wali Kota Tangerang dengan penuh integritas, transparans dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Melubangi Pipa Air Bersih PDAM, Satu Keluarga di Bogor Ditangkap Polisi

7 Desember 2023

Melubangi Pipa Air Bersih PDAM, Satu Keluarga di Bogor Ditangkap Polisi

Polresta Bogor Kota menangkap seorang nenek bersama empat anggota keluarganya karena tuduhan perusakan pipa air bersih milik PDAM setempat.

Baca Selengkapnya

Kisah Mama Dinna dan Mama Yunilma Jalan Kaki 2 Jam untuk Ambil Air Bersih di Kuanfatu Timor Tengah Selatan NTT

11 November 2023

Kisah Mama Dinna dan Mama Yunilma Jalan Kaki 2 Jam untuk Ambil Air Bersih di Kuanfatu Timor Tengah Selatan NTT

Tempo bersama tim dari Wahana Visi Indonesia (WVI) berkesempatan mendatangi mata air bersih di Desa Kuanfatu. Jalanan terjal berbukit.

Baca Selengkapnya

Masuki Pemilu, Puluhan Pos Satkamling di Wilayah Ini Akan Dihidupkan Kembali

8 November 2023

Masuki Pemilu, Puluhan Pos Satkamling di Wilayah Ini Akan Dihidupkan Kembali

Kepolisian setempat juga minta warganya bijak di medsos dan tokoh masyarakat berperan aktif cegah gangguan kamtibmas di masa pemilu.

Baca Selengkapnya