Profil Susanto, Penembak AKBP Pamudji Masih Buram

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 22 Maret 2014 05:15 WIB

Foto diri almarhum AKBP Pamudji ditempatkan di depan kaca mobil jenazah di rumah kediaman, Cijantung, Jakarta Timur (19/03). Brigadir Susanto, yang menjadi saksi sekaligus diduga pelaku penembakan Kepala Detasemen Kepolisian Daerah Metro Jaya AKBP Pamudji masih diperiksa. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Disebut sebagai penembak atasan di Pelayanan Markas Polda Metro Jaya, profil Brigadir Polisi Satu (Briptu) Susanto masih misterius. Sehari setelah peristiwa penembakan terhadap AKBP Pamudji, tak ada aktivitas di ruang Yanmas Polda Metro Jaya. Namun kantor tersebut dijaga ketat belasan petugas.

Dari sekitar belasan polisi yang berada di ruangan Yanmas, tak ada satupun yang pernah ditugaskan di situ. Seorang petugas yang ditemui Tempo sempat menceritakan kejadian penembakan itu. Namun ketika ditanya soal pelaku dan korban, ia bungkam. (Baca: Penembak AKPB Pamudji Sudah 19 Tahun di Yanma)

"Saya dapat ceritanya dari Aiptu Dede (Mulyani) kalau keduanya sempat cekcok, habis itu terdengar letusan dan waktu dicek Pak Pamudji sudah roboh," ujar petugas yang tak mau disebutkan namanya itu, Kamis 20 Maret 2014. Ketika berpapasan dengan Dede, Susanto mengatakan Pamudji bunuh diri. Ketika dicek, satu buah peluru menembus kepalanya dari telinga kiri ke pelipis kanan. Penembakan disebut terjadi pada Selasa 18 Maret 2014, sekitar pukul 21.30 WIB. (baca: Tewasnya AKBP Pamudji, Ditembak atau Bunuh Diri?)

Polisi langsung menangkap Susanto. Dia, bersama empat saksi lain kini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Propam Polda Metro Jaya. Polisi juga enggan mengungkap profil Brigadir Susanto sampai penyidikan selesai. Petugas Yanma yang berjaga berkilah dia baru ditugaskan di situ. "Saya tidak terlalu kenal (Brigadir Susanto dan AKBP Pamudji). Tapi sejauh ini keduanya kelihatan nggak ada masalah," ujarnya.

Hingga kini, Susanto berkukuh tak membunuh Pamudji. "Kita lihat nanti hasil penyidikan," ujar Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto. Menurutnya, bukti-bukti yang ditemukan di lapangan sedang dikaji oleh tim forensik untuk mencocokkan keterangan saksi dan pelaku soal kejadian semalam. (Baca juga: Bukti-bukti Brigadir Susanto Habisi AKBP Pamudji)

Terkait kemungkinan Pamudji bunuh diri, polisi tak akan mengabaikannya. Sebab dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan senjata api berada di dekat tubuh korban. Selain itu, menurut keterangan sejumlah saksi, sebelum terjadi percekcokan, Pamudji sempat meminta pistol Susanto dan menegur anak buahnya itu karena tak memakai seragam. (Baca: Pemicu Penembakan Pamudji Diduga Cekcok Ini)

M. ANDI PERDANA

Topik terhangat:
Kampanye 2014 | Jokowi Nyapres | Malaysia Airlines | Pemilu 2014 | Kasus Century


Berita terpopuler lainnya:
Terkait Asap, Gubernur Riau Bentak Kapolres
Facebook Buka Kantor di Indonesia
CNN: Kuala Lumpur di Indonesia

Berita terkait

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

27 Juli 2023

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

14 Juli 2022

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.

Baca Selengkapnya

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

14 Juli 2022

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

12 Juli 2022

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.

Baca Selengkapnya

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

12 Juli 2022

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.

Baca Selengkapnya

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

28 Desember 2021

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

Komnas HAM saat ini memprioritaskan agar para pengungsi bisa kembali ke desa mereka di Maybrat.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

27 Oktober 2021

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

Direskrimum Polda NTB Kombes Hari Brata mengatakan anggota polisi Brigadir Kepala MN menembak Brigadir Satu HT, dari jarak dekat.

Baca Selengkapnya

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

2 Juni 2021

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

Seorang polisi di Manila, Filipina, diduga menembak mati seorang rekannya setelah dia kalah dalam adu panco.

Baca Selengkapnya

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

13 April 2021

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

Bukti rekaman penembakan pria kulit hitam bernama Daunte Wright menunjukkan polisi salah mengambil alat setrum dan malah mencabut pistol.

Baca Selengkapnya

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

13 Agustus 2019

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

Briptu Hedar ditemani seniornya di kepolisian berkendara menuju Kampung Usir.

Baca Selengkapnya