TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Balai Besar Ciliwung-Cisadane T. Iskandar mengatakan proyek pembangunan sodetan Kali Ciliwung kemungkinan besar meleset dari target. Menurut dia, prediksi itu muncul karena masalah pembebasan lahan masih belum bisa diselesaikan. (Baca: Sodetan Ciliwung Mulai Dikerjakan Maret)
“Kemungkinan besar meleset dari target pembangunan,” kata Iskandar kepada Tempo, Jumat, 13 Juni 2014. Sebelumnya, warga Bidara Cina, Jakarta Timur, yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung menolak proyek tersebut. Penolakan itu muncul setelah warga merasa tidak pernah ada musyawarah lanjutan terkait dengan masalah ganti rugi lahan.
Warga juga menyatakan belum tahu soal luas dan titik lahan yang akan terkena dampak proyek penanggulangan banjir tersebut. Iskandar mengatakan pekerjaan itu sebenarnya ditargetkan selesai pada awal 2015. Namun, melihat kondisi pembebasan lahan saat ini, dia mengaku target paling realistis untuk menyelesaikan proyek adalah akhir 2015.
Alasannya, banyak bidang tanah yang seharusnya dibebaskan ternyata masih dimiliki oleh warga. Dia pun mengakui bahwa pembebasan lahan masih belum selesai karena belum ada kata sepakat dengan warga. Meski sebagian warga sudah setuju, Iskandar mengatakan, jumlah ganti rugi belum masuk dalam pembahasan.
Ihwal penolakan dari warga, Iskandar mengatakan hal itu disebabkan oleh belum optimalnya sosialisasi oleh Balai Besar Ciliwung-Cisadane dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Namun dia yakin penolakan itu hilang setelah kedua pihak merampungkan persoalan ganti rugi lahan.
Menurut dia, penolakan itu secara langsung sangat berpengaruh terhadap pengerjaan proyek pembangunan sodetan tersebut. “Pasti ada pengaruhnya, jadi kami juga berharap warga bisa bersikap kooperatif,” katanya. (baca:Warga Tolak Sodetan Ciliwung-Kanal Banjir Timur )
Selain di Bidara Cina, lahan di kawasan Otista dan Cipinang Besar Selatan juga akan dibebaskan. “Kalau untuk Cipinang Besar Selatan kemungkinan realisasinya akhir bulan ini,” katanya.
Adapun saat ini pembebasan lahan yang sedang dikerjakan merupakan bagian dari proyek pengerjaan tahap I. Iskandar mengatakan persentase pembebasan lahan saat ini baru mencapai 25 persen dari total lahan yang harus dibebaskan. “Yang sudah dibebaskan juga karena tidak perlu pembebasan, sebab bukan milik warga. Yang terkait warga belum dibebaskan,” katanya.
DIMAS SIREGAR
Berita terkait
Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran
28 hari lalu
Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.
Baca SelengkapnyaBendung Katulampa Siaga 3 Imbas Puncak Diguyur Hujan Sejak Siang, Warga Jakarta Perlu Waspada
31 Januari 2024
"Kami berharap warga Jakarta waspada jika hujan merata terjadi terus menerus di wilayah Bogor."
Baca Selengkapnya5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia
12 Desember 2023
Indonesia mempunyai banyak jalan tol yang menghubungkan beberapa daerah, berikut 5 jalan tol terpanjang di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga Lembaga Berkolaborasi Mengaudit Sampah Ciliwung
11 Desember 2023
Dari audit ini akan dilihat jenis sampah apa yang mendominasi badan sungai, sampah jenis kemasan industri ritel apa, dan siapa perusahaan industri yang dominan mencemari Ciliwung.
Baca SelengkapnyaTitik Banjir Jakarta Siang Ini Bertambah jadi 69 RT
30 November 2023
Sebanyak 69 RT tergenang banjir akibat hujan dan luapan Sungai Ciliwung.
Baca SelengkapnyaSungai Ciliwung Meluap, Kebon Pala Terendam Banjir hingga 1,25 Meter
30 November 2023
Air luapan Sungai CIliwung mulai membanjiri permukiman warga Kebon Pala sekitar pukul 5.00 WIB dengan ketinggian 30 cm hingga 1,25 meter
Baca SelengkapnyaTol Nirsentuh Diuji Coba Bulan Depan
9 November 2023
Uji coba sistem transaksi tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di Bali akan diadakan pada bulan Desember 2023.
Baca SelengkapnyaTerkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo
1 Oktober 2023
Terkini: Mengapa Waduk Indonesia tidak mencapai 10 persen waduk di Korea, PT KAI tebar 73 tiket promo.
Baca SelengkapnyaAda Apa dengan Sodetan Kali Ciliwung? Ini Profil Sungai Ciliwung dari Masa ke Masa
2 Agustus 2023
Sodetan kali Ciliwung diresmikan, kata Jokowi setelah 11 tahun mangkrak. Eks Gubernur Anies Baswedan mengoreksi pernyataan itu. Profil Sungai Ciliwung
Baca SelengkapnyaSistem Penyediaan Air Minum Semarang Barat Rampung, Pasok Air Bersih untuk 70 Ribu Rumah Tangga
31 Juli 2023
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat.
Baca Selengkapnya