Sejumlah peserta JaKarnaval 2014 melintas di kawasan Bundaran HI, Jakarta, 22 Juni 2014. Acara ini diikuti 1200 peserta karnaval dan 30 unit mobil hias dengan rute Monas - MHThamrin dan berakhir di Bundaran HI. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masygul merasakan perayaan hari ulang tahun Ibu Kota ke-487 tahun ini. Sebab, jumlah pengunjung, baik dalam acara Jakarta Nite Festival maupun Jakarnaval relatif sepi.
Namun begitu, ia menduga sepinya acara Jakarnaval disebabkan ada pesta sepak bola sejagat atawa Piala Dunia. "Eh, tapi bisa juga karena tidak ada Pak Jokowi (sapaan Joko Widodo). Mungkin orang ngerasa tidak seru. Kalau Pak Jokowi kan dulu pakai kuda dan topi kayak raja," katanya sembari tersenyum.
Ahok mengaku ogah berdandan seperti yang Jokowi lakukan pada tahun lalu. Apalagi harus berkuda. "Saya kan shio kuda. Masak kuda naik kuda? Minimal masyarakat senang," katanya.
Ahok juga mengapresiasi warga yang datang dalam acara Jakarnaval kemarin. Sebab, warga cenderung tertib dan tidak merusak taman.
Seperti diketahui, kemarin Jakarta merayakan hari jadinya ke-487. Berbagai pertunjukan pun digelar, termasuk Jakarnaval. Jakarnaval tahun ini menampilkan keberagaman topeng Nusantara.