Pengacara Penjual Bayi Diadili

Reporter

Editor

Rabu, 6 April 2005 18:10 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Terdakwa kasus jual beli bayi, pengacara Isnania Singgih diancam hukuman penjara 15 tahun. Dalam persidangan dakwaan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim I Wayan Rena di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Rabu (6/4).Jaksa Agnes Triani mendakwaa Isnania telah meperdagangkan, menjual atau menculik anak untuk diri sendiri atau untuk dijual. Isnania dikenai pasal 83 UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Selain Isnania, terdapat tiga tersangka lain yang diduga memberikan kesempatan dan sarana untuk melakukan kejahatan memperdagangkan atau menculik anak. Ketiga tersangka tersebut adalah Zubaedah alias Ida, Tri Mulyasih alias Bue, dan Vera Thomas. Jaksa Agnes menyatakan Isnania menjual bayi-bayi yang berasal dari wanita yang hamil diluar nikah maupun wanita bersuami yang tidak menginginkan anaknya. Isnania dibantu oleh Ida, Bue dan Vera. "Mereka bertiga mengumpulkan wanita-wanita tersebut di rumah Isnania di kawasan Cipete, dan mendapat imbalan,"ujar Agnes. Bue menerima Rp 300.000, Ida menerima Rp 50.00 dan Vera menerima Rp 100.000. Setelah melahirkan, wanita-wanita itu diberi imbalan yakni bayi laki-laki dihargai Rp 1.500.000 dan bayi perempuan Rp 3.000.000. Selama menunggu orang yang membeli, bayi-bayi itu diasuh oleh Isnania. Harga jual bayi berkisar antara Rp 2.000.000 samapi Rp 10.000.000. Perbuatan Isnania terbongkar, ketika Rosita, seorang wanita yang membeli bayi bernama Diva pada Isnania, ditangkap polisi. "Polisi lalu menggeledah rumah Isnania dan menemukan dua orang bayi laki-laki, bernama Babon dan Baroto,"ujar Agnes. Polisi juga menemukan baju bayi di salah satu kamar terdakwa. Astri Wahyuni

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

8 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

30 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

46 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

55 hari lalu

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

57 hari lalu

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

57 hari lalu

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya