Seorang pedagang menyelamakan barang dagangannya setelah tokonya terendam banjir di Pasar Cipulir, Jakarta (27/7). Banjir merendam Pasar Cipulir yang disebabkan oleh luapan kali Pesanggrahan.Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta memperkirakan potensi banjir di Jakarta sudah berkurang. Bambang Musyawardhana, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta, mengatakan kondisi perumahan yang berdekatan dengan kali sudah tidak ditemukan dalam keadaan tergenang. "Sudah aman. Karena pintu kali sudah siaga 4," katanya saat dihubungi Tempo, Rabu, 30 Juli 2014.
Bambang menjelaskan, pada Sabtu, 26 Juli, hingga Selasa, 29 Juli 2014, memang banyak wilayah di Jakarta yang terendam banjir. "Hujan di mana-mana. Beberapa kali mengalami peningkatan," katanya. Dia mencontohkan wilayah yang dilalui Kali Pesanggrahan, Jakarta Barat. Ada beberapa perumahan di Kembangan dan Kedoya Utara yang terkena imbas meluapnya kali tersebut. Sedangkan di Jakarta Selatan, Kampung Deret Petogogan terendam air sampai setinggi lutut orang dewasa. Di Jakarta Timur, banjir melanda Cipayung dan Pasar Rebo. (Baca: Banjir, Pasar Cipulir Tutup H-1 Lebaran)
Banjir setinggi 161 sentimeter juga sempat menggenang di wilayah Kapuk, Jakarta Barat, karena pintu air di Pasar Ikan siaga 3. "Belum lagi adanya air laut yang pasang. Jadi air daratan tidak bisa jalan," ujar Bambang.
Petugas jaga BPBD, Agung, mengimbau masyarakat yang berada di wilayah rawan banjir agar tetap waspada. Sebab, meski cuaca Jakarta cerah, jika di Bogor terjadi hujan lebat, tidak tertutup kemungkinan banjir kembali datang. (Lihat:H-1 Lebaran Pasar Cipulir Terendam Banjir)
Data yang dilansir BPBD menyebutkan ketinggian air di beberapa pintu kali masuk siaga 4. Berikut pantauan muka air yang dimuat BPBD hingga pukul 08.00:
Katulampa 10 cm/T (siaga 4) Depok 95 cm/MT (siaga 4) Manggarai 650 cm/T (siaga 4) Karet 400 cm/MT (siaga 4) Krukut Hulu 80 cm/MT (siaga 4) Pesanggrahan 80cm/T (siaga 4) Angke Hulu 90 cm/T (siaga 4) Cipinang Hulu 80 cm/T (siaga 4) Sunter Hulu 50 cm/T (siaga 4) Pulo Gadung 365 cm/MT (siaga 4) Waduk Pluit -190 cm/T Pasar Ikan 161cm/T (siaga 4)
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
2 Maret 2024
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
