TEMPO.CO, Tangerang - Nono Maryono, 54 tahun, seorang pensiunan TNI Angkatan Darat, ditemukan tewas di pinggir Jalan Tol Kedaton, Cikupa, Tangerang, Selasa, 30 September 2014.
Pria yang terakhir berpangkat pembantu letnan satu ini tercatat sebagai warga Perumahan Bermis, Kuta Jaya, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Dia diduga bunuh diri dengan melompat dari jembatan Kedaton. "Setelah terjun dari jembatan, dia mengalami luka parah di kepala dan badannya," ujar Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cikupa Aiptu Sumiran saat dihubungi siang ini.
Berdasarkan keterangan anak korban, tutur Sumiran, korban nekat bunuh diri karena tak kuasa menahan tekanan ekonomi. Apalagi Nono gagal membina rumah tangga. "Korban yang baru pensiun dicerai oleh istrinya tiga bulan lalu," kata Sumiran.
Menurut Sumiran, setelah pensiun, Nono hanya bekerja sebagai sekuriti. Gaji yang diperoleh tak cukup memenuhi kebutuhan keluarga. "Itu yang diduga menjadi pemicunya."
Nono ditemukan sudah tidak bernyawa di pinggir Jalan Tol Kedaton pada Selasa pagi tadi pukul 07.00 WIB. Jenazahnya langsung di bawa ke kamar mayat RSUD Tangerang.
JONIANSYAH
Berita lain:
Koalisi Merah Putih Targetkan Revisi UU KPK
Telepon Hamdan Zoelva, Ini Isi Curhatan SBY
Nurhayati: Walk-Out Demokrat Inisiatif Saya
Sjarifuddin Sebut Nurhayati Biang Walk-Out Demokrat
Berita terkait
Top Metro : Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Berbicara di Forum Apa pun, Kejanggalan Kematian Brigadir RA
1 jam lalu
PN Jaksel menolak gugatan perdata terhadap Rocky Gerung yang dituduh menghina Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaSosok Brigadir RA di Mata Teman Sekolah, Terbuka dan Humoris
13 jam lalu
Kepastian tentang kematian Brigadir RA terungkap setelah keluarganya mendapatkan kiriman foto jasad polisi itu di dalam mobil Toyota Aphard.
Baca SelengkapnyaKejanggalan di Balik Kematian Brigadir RA, Keluarga: Dia Punya Anak Tiga Tidak Mungkin Bunuh Diri
18 jam lalu
Sepupu Brigadir RA meragukan kesimpulan polisi bahwa kerabatnya itu bunuh diri karena Ridhal dikenal sebagai orang yang periang.
Baca SelengkapnyaTanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini
21 jam lalu
Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, polisi yang diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Mampang dimakamkan di Manado. Tidak diautopsi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri
23 jam lalu
Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.
Baca SelengkapnyaDiduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado
1 hari lalu
Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.
Baca SelengkapnyaBrigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri
1 hari lalu
Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.
Baca SelengkapnyaBrigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya
1 hari lalu
Keluarga disebut telah melihat kondisi jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut Ridhal tewas bunuh diri.
Baca SelengkapnyaJenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga
1 hari lalu
Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.
Baca SelengkapnyaDinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang
1 hari lalu
Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.
Baca Selengkapnya